Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Berkas Kasus Penculikan Bayi di RSHS Segera Dilimpahkan

Kepolisian segera melengkapi berkas penyidikan tahap pertama kasus penculikan bayi di RSHS.

Editor: Sugiyarto
zoom-in Berkas Kasus Penculikan Bayi di RSHS Segera Dilimpahkan
Tribun Jabar/Gani Kurniawan
Tersangka, Desi Ariani (kanan, duduk di kursi roda) menjalani proses rekonstruksi penculikan bayi Valencia di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS), Jalan Pasteur, Kota Bandung, Rabu (14/5/2014). Dalam reka ulang yang terdiri dari 72 adegan itu, peran tersangka Desi Ariani saat melakukan penculikan bayi dan membawanya ke tempat kos digantikan oleh salah seorang anggota polwan karena tersangka lebih banyak duduk di kursi roda, belum mampu untuk berdiri dan berjalan. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN 

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Kepolisian segera melengkapi berkas penyidikan tahap pertama kasus penculikan bayi di RSHS. Perkara ini guna dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Bandung.

Polisi memastikan Desy Ariani (32) tidak mengalami gangguan jiwa alias normal. Tersangka kasus penculikan bayi tersebut saat ini dibantarkan di RS Sartika Asih.

Perkara yang terjadi di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung ini sempat membetot perhatian publik. Polisi sukses menyelamatkan bayi perempuan korban penculikan.

"Secepatnya awal Juni ini atau Senin depan, berkas tahap pertama akan diserahkan ke kejaksaan. Tersangka kejiwaannya normal. Hasil psikiater yang kami terima hasilnya hari ini," ujar Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP Nugroho Arianto di Mapolrestabes Bandung, Jumat (30/5).

Diberitakan sebelumnya, seseorang yang berpura-pura jadi dokter diduga menculik bayi yang baru dilahirkan di Ruang Bersalin Alamanda RSHS, Bandung, Selasa (25/3) lalu.

Penculikan bayi terjadi di ruangan Alamanda Kelas III RSHS, sekitar pukul 19.30, Selasa (25/3). Polisi mendapat laporan sekitar pukul 22.00.

Bayi itu merupakan anak kedua dari Toni Manurung dan Lasmaria Boru Manulang yang dilahirkan pagi harinya, sekitar pukul 09.30. Bayi tersebut berjenis kelamin perempuan.

Polisi berhasil mengungkap penculik bayi bernama Valencia Yusnita Manurung ini, Jumat (28/4) atau tiga hari pascapenculikan. Pelaku, Desy Aryani nekat melompat dari jembatan layang Pasupati, mencoba bunuh diri. Tubuhnya mengalami sejumlah luka hingga harus menjalani operasi.

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas