Sampai Ramadhan Pengecoran Jalan Bawen-Semarang Belum Rampung
Jadi kami tinggalkan dulu. (Namun), kalau memang bisa dilakukan rekayasa lalu lintas, pekerjaan dari SPBU Sukun
TRIBUNNEWS.COM, UNGARAN – Perbaikan jalan Pantura terutama di Wilayah terus dikebut.
Jalur utama Semarang-Solo diperkirakan belum bersih dari perbaikan jalan selama arus mudik dan balik Lebaran 2014.
Lalu lintas yang padat di satu lokasi menjadi alasan. Pekerjaan tak akan rampung sebelum Ramadhan.
"Jadi kami tinggalkan dulu. (Namun), kalau memang bisa dilakukan rekayasa lalu lintas, pekerjaan dari SPBU Sukun sampai depan swalayan Ada Banyumanik bisa kita selesaikan sebelum H-30 Lebaran," kata Manajer Unit Pengendali Mutu (UPM) dan Keselamatan Kesehatan Kerja (K3) PT Adhi Karya, Endang Agus Supriyanta, Selasa (3/6/2014).
Endang mengatakan saat ini pekerjaan proyek peningkatan jalan Banyumanik-Bawen dengan kontrak berbasis kinerja (KBK) sudah rampung 80 persen.
Lokasi yang tak terkejar penyelesaiannya sebelum Ramadhan tanpa ada rekayasa lalu lintas, sebut dia, adalah persimpangan pintu keluar Tol di Banyumanik, Semarang.
Di persimpangan pintu keluar tol tersebut, imbuh Endang, juga merupakan lokasi dari toko swalayan yang padat pengunjung.
Adapun pengecoran jalan dari SPBU Sukun sampai depan Soto Bangkong, menurut dia, sudah bisa selesai H-30 Lebaran.
"Kami lihat kondisinya nanti seperti apa. Kalau memang memungkinkan kita akan menyelesaikan pekerjaan dari SPBU Sukun sampai depan swalayan Ada Banyumanik," kata Endang.
Dia mengatakan saat ini pekerjaan yang masih berlangsung tetapi diyakini rampung sebelum Ramadhan adalah pengecoran beton di depan gerai Cimory sampai depan Jembatan Timbang Klepu, Kabupaten Semarang.
Pekerjaan pengecoran empat lajur jalan tersebut ditargetkan sudah dapat selesai dalam waktu empat malam.
"Kami perkirakan empat malam selesai dari Cimory sampai Jembatan Timbang. Sehingga sebelum lebaran dari Stadion Wujil sampai Bawen sudah tersambung karena tidak ada pengerjaan pengecoran badan jalan lagi," papar dia.
Endang mengatakan sampai H-30 Lebaran pihaknya akan fokus menyelesaikan pekerjaan pengecoran badan jalan dari Stadion Wujil sampai Karangjati serta dari Cimory hingga Jembatan Timbang Klepu. Bersamaan, imbuh dia, akan dikerjakan juga fasilitas pendukung jalan seperti trotoar dan pengedukan sedimentasi pada drainase di tepi jalan yang dicor.
"Pengecoran badan jalan ditarget selesai H-30 Lebaran agar tidak mengganggu arus lalu lintas saat musim mudik lebaran," ujar Endang.
Sesudah Lebaran, lanjut dia, pekerjaan akan berlanjut di ruas dari Stadion Wujil sampai depan Pasar Babadan.
"Untuk ruas jalan dari Pasar Babadan sampai batas kota Ungaran Mujil nanti hanya pengaspalan. Pengerjaannya nanti setelah Lebaran," kata Endang.
Program sesudah Lebaran juga, imbuh Endang, adalah pengecoran jalan di pertigaan Bawen, Kabupatan Semarang, sepanjang 100 meter.