Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kirab Sedekah Bumi Peringati Hari Lahir Bung Karno

Lokasi rumah situs BK di Desa Pojok secara rutin menggelar berbagai kegiatan yang terkait dengan sejarah Bung Karno.

zoom-in Kirab Sedekah Bumi Peringati Hari Lahir Bung Karno
surya/Didik Mashudi
Gunungan hasil bumi yang akan dikirab menandai tasyakuran hari lahir Bung Karno di Desa Pojok, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, Kamis (5/6/2014). 

TRIBUNNEWS.COM,KEDIRI- Gunungan setinggi dua meter berisi hasil pertanian diarak masyarakat keliling desa.

Kegiatan ini menandai tasyakuran peringatan hari lahir Bung Karno yang digelar  di situs rumah masa kecil Bung Karno di Desa Pojok, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, Kamis (5/6/2014) petang.

Setelah diarak keliling, gunungan berisi hasil bumi itu bakal diperebutkan masyarakat.

Selain buah-buahan, ada juga sayur-sayuran serta hasil polo pendem yang ditata berbentuk gunungan menjulang tinggi.

Acara kirab semakin meriah karena juga diikuti peserta yang berdandan ala punokawan Semar, Gareng, Petruk dan Bagong. Sementara puluhan warga lainnya mengiringi perjalanan kirab gunungan dari belakang.

Selain menggelar acara kirab sedekah bumi, kegiatan tasyakuran hari lahir Bung Karno juga digelar seminar yang menghadirkan Ketua DHN 45 Jenderal Purn Tyasno Sudarto.

Mantan KSAD era Presiden Gus Dur itu menjadi pembicara utama seminar  peringatan hari lahir (harlah) Pancasila.

Tyasno datang bersama dengan Dr Soenarto, Rektor Universitas Bung Karno Jakarta dan  Dr Ir Edi Setiawan,SE trainer dan penulis buku.

Ketua DPP PCTAI KH Masrukan Mukti juga ikut hadir bersama perwakilan elemen masyarakat.

Malam harinya juga digelar kegiatan gelar budaya yang menampilkan berbagai kesenian dan hiburan.

Lokasi rumah situs BK di Desa Pojok secara rutin menggelar berbagai kegiatan yang terkait dengan sejarah Bung Karno.

Ketua Panitia Kushartono menyebutkan, kegiatan pawai sedekah bumi merupakan bentuk rasa syukur atas hasil panen yang telah melimpah.

Sementara acara seminar dilakukan dengan harapan mampu membangkitkan rasa cinta tanah air kepada para generasi muda.

Sementara Jenderal Tyasno Sudarto mengaku sempat terkejut dengan keberadaan situs rumah masa kecil Bung Karno di Desa Pojok.

Karena sepengetahuannya, situs rumah masa kecil Bung Karno ini tidak pernah disebut-sebut di buku sejarah.

"Kami baru tahu sekarang kalau ada situs rumah masa kecil Bung Karno. Mudah-mudahan tempat yang kami kunjungi ini saya mendapatkan  sawab untuk memberi semangat cinta tanah air," jelasnya.

Tyasno juga berkesempatan berkeliling melihat rumah berbentuk joglo yang pernah ditempati Bung Karno saat masih kanak-kanak dan remaja.

Malahan Tyasno juga melihat sungai tempat Bung Karno memandikan kerbau dan belajar di bawah pohon kepuh.

Sebagai kenang-kenangan kunjungannya, Tyasno bersama pembicara lainnya menanam pohon kepuh di halaman depan.



Tags:
Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas