TRIBUNNEWS.COM,SURABAYA - Achmat alias Mat Sapi bersama komplotannya merupakan spesialis perampokan rumah.

warga Dusun Pereng, Desa Ampelrejo, Kecamatan Pasrepan, Pasuruan tewas setelah ditembak petugas Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim.

Petugas Jatanras berhasil menangkap Kuswanto alias Curuk (26), warga Desa Rombyong Kecil, Kecamatan Poncokusumo, Malang.

Curuk ditangkap di tempat tinggalnya. Karena melawan, dia sempat ditembak kakinya oleh petugas.

Kemudian dilakukan pengembangan. Senin (9/6/2014), polisi berhasil menemukan Mat Sapi saat berada jalan raya Wonosari, Nongkojajar, Pasuruan. Dia ditangkap sekitar pukul 01.00 WIB.

Mereka selalu beraksi enam orang dengan bersenjata celurit dan bondet.

Enam pelaku ini antara lain, Mat Sapi, Kuswanto alias Curuk, keduanya sudah tertangkap. Sedangkan empat pelaku yang masih buron berinisial J, S alias Lohan, L alias Ipul dan R.

"Mereka ini biasa merampok rumah dan terkenal sadis. Tak segan-segan membacok korbannya. Bahkan sampai ada korban yang tewas," ungkap Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Awi Setiyono, Senin (9/6/2014).

Sedangkan bondet, biasa dipakai untuk berjaga-jaga. Jika terdesak, bondet lah yang menjadi senjata utama komplotan ini.

Termasuk jika ada polisi, dan terdesak mereka akan menyerang dengan bondet tersebut.

Mereka juga membekali diri dengan sejumlah kunci T. Ini untuk menggasak motor dari rumah korbannya jika tidak menemukan kunci.

Terhitung, komplotan ini sudah beraksi di tujuh lokasi berbeda di Jawa Timur. Terahir, beraksi di Tulung Agung dan di Gresik, Sabtu (7/6/2014) lalu.