Kapolres Jember Larang Ormas Melakukan Sweeping
“Wilayah penegakan hukum menjadi wilayah kami untuk kami akan langsung menindaklanjuti jika ada laporan yang masuk,” tambahnya.
TRIBUNNEWS.COM,JEMBER - Puasa diperkirakan kurang lima hari lagi.
Kepolisian Resor (Polres) Jember, Jawa Timur, meminta organisasi kemasyarakatan (ormas) agar tidak melakukan aksi sweeping sendiri di tempat hiburan malam.
Kepala Polres Jember, AKBP Awang Joko Rumitro, menegaskan, tempat hiburan malam yang tetap buka selama bulan Ramadhan akan langsung ditindak tegas oleh pihaknya.
“Kami telah mengumpulkan pimpinan ormas di Jember dan telah meminta mereka agar tidak melakukan razia sendiri di tempat hiburan malam,” katanya, Senin (23/6/2014).
Awang mengatakan, pihaknya telah meminta kepada pimpinan ormas di Jember, untuk menginformasikan kepada polisi, jika ditemukan tempat hiburan yang beraktifitas di bulan Ramadhan.
“Wilayah penegakan hukum menjadi wilayah kami untuk kami akan langsung menindaklanjuti jika ada laporan yang masuk,” tambahnya.
Dia menegaskan, jika masih ada ormas yang melakukan sweeping, polisi tidak akan segan- segan untuk mengambil sikap tegas.
“Kami sudah berkoordinasi dengan seluruh pihak terkait, dan sebelum masuk bulan Ramadhan akan ada surat untuk penutupan tempat hiburan selama satu bulan penuh,” tandasnya.