TRIBUNNEWS.COM,BANGKALAN - Dengan ragam kekayaan Sumber Daya Alam (SDA) yang terhampar dari Sabang sampai Merauke, rakyat Indonesia tidak sepantasnya menderita.

Kekayaan Indonesia harus dipergunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran seluruh rakyat, bukan untuk segelintir orang saja.

Itulah kalimat pembuka dalam orasi politik Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto di hadapan ribuan massa pendukungnya di Alun-alun Kota Bangkalan, Selasa (24/6/2014).

Dengan tegas Prabowo menyatakan, penyebab penderitaan rakyat dikarenakan kekayaan alam bangsa terlalu banyak dicuri dan dibawa ke luar Indonesia.

"Akibatnya, Indonesia tidak mempunyai kemampuan untuk memperbaiki kehidupan rakyatnya," tegasnya.

Oleh karena itu, dijelaskan Prabowo, jika nantinya ia diberi amanah rakyat memimpin Indonesia, dana hasil dari kekayaan alam akan menjadi prioritas untuk diamankan, diselamatkan, dan dialirkan untuk kemakmuran rakyat Indonesia.

"Kami didukung oleh 150 profesor pakar ekonomi yang akan merancang perekonomian Indonesia ke depan. Bukan tidak mungkin, kami akan menaikkan penghasilan seluruh rakyat Indonesia sebesar 2,5 kali jika segala upaya bentuk korupsi yang ada di birokrasi kita tutup," jelasnya.

Dalam sebuah kesempatan Prabowo menceritakan, bertemu dengan beberapa tokoh ekonomi dunia dan para pemimpin perusahaan besar dunia.

Mereka mengatakan bahwa Indonesia adalah negara sangat kaya dengan SDA nya.

"Negara anda (Indonesia) adalah negara terkaya kelima dari 200 negara di dunia," kenang Prabowo.

Dari situlah, muncul tekad dalam diri Prabowo untuk menyelamatkan kekayaan rakyat agar dipergunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran seluruh rakyat, bukan untuk segelintir orang saja.

"Karena ekonomi sejatinya untuk rakyat bukan rakyat untuk ekonomi. Pemerintah yang mengabdi kepada rakyat, bukan sebaliknya," tegasnya.

Langkah awal telah dilakukan Prabowo untuk mengamankan, menyelamatkan, dan mengalirkan kekayaan negara untuk rakyat Indonesia.

Hal itu dilakukan dengan penandatanganan deklarasi pada 20 Oktober 2013 di hadapan para kepala desa dan lurah se Indonesia, assosiasi pemerintah desa, persatuan perangkat desa, di hadapan seluruh koperasi induk unit desa, dan di depan perhimpunan tani dan nelayan seluruh Indonesia.

"Dalam deklarasi itu, apabila saya diberi mandat, minimal Rp 1 miliar setiap tahunnya akan saya alokasikan untuk desa dan kelurahan di seluruh Indonesia. Karena selama puluhan tahun, 2/3 dari total perputaran uang di Indonesia hanya terpusat di DKI Jakarta," tuturnya.

Tak hanya itu, penambahan dua juta hektare lahan persawahan, dua juta hektare untuk bahan bakar dari nabati dan bio energi, 3000 kilometer rel kereta api baru, 3000 kilometer jalan baru,  perbaikan waduk, dan perbaikan irigasi di seluruh desa akan dilakukan.

"Kita buktikan kepada dunia bahwa Indonesia adalah negara produktif dengan segala kekayaan alam yang ada. Kita umat Islam terbesar di dunia. Karena itulah, mereka ingin Indonesia tidak mempunyai pemerintahan yang kuat.," pungkasnya.

Sementara itu, Ketua DPC Partai Gerindra Bangkalan RKH Fuad Amin menyatakan, ketegasan dan keberanian yang ada dalam diri Prabowo menjadi harapan bagi masyarakat guna memimpin Indonesia di masa mendatang.

"Bangsa kita sudah sepatutnya mempunyai pemimpin yang gagah dan tegas. Sehingg hargat dan martabat bangsa tetap terjaga di mata dunia," tegas salah satu anggota tim pemenangan Jatim untuk Capres-Cawapres Prabowo-Hatta itu.

Mantan Bupati Bangkalan dua periode itu mengatakan, seluruh mesin politik yang ada di 18 kecamatan di Kabupaten Bangkalan telah dihidupkan untuk mengantarkan Prabowo sebagai Presiden Indonesia.

"Apalagi Prabowo mengangkat Mahfud MD sebagai Ketua Tim Pemenangan Nasional," katanya.

Kedatangan Prabowo ke Bangkalan disambut lantunan dzikir dan istighosah yang dilakukan para ulama se Jawa Timur dan seluruh santri yang ada di Bangkalan.

Selanjutnya, rombongan Prabowo akan bertolak ke Kabupaten Pamekasan.