Keluarga Korban Penculikan dan Pembunuhan Lapor Polisi
Keluarga korban Nanak Sugiana melaporkan pembunuhan yang diduga dilakukan oleh Kepala Desa Agungjati ke Mapolres OKU Timur.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, MARTAPURA - Keluarga korban Nanak Sugiana melaporkan pembunuhan yang diduga dilakukan oleh Kepala Desa Agungjati, Kecamatan Madangsuku I, Kabupaten OKU Timur ke Mapolres OKU Timur.
Keluarga korban melaporkan penculikan dan pembunuhan tersebut dengan harapan polisi segera melakukan penangkapan dan pemrosesan terhadap kepala desa yang telah menculik dan membunuh anggota keluarganya.
"istri korban bernama Mar, ditampar beberapa kali. Kepala desa seperti apa itu. Mereka semestinya melindungi dan mengayomi. Bukan sebaliknya," ungkap Masnuri kakak Kandung Mar istri korban Nanak diwawancarai di Mapolres, Rabu (25/6/2014).
Diberitakan sebelumnya, Kepala Desa (kades) Agungjati Kecamatan Madangsuku I, Kabupaten OKU Timur berinisial Muh, diduga melakukan penculikan dan pembunuhan terhadap warganya bernama Nanak Sugiana, Selasa (25/6/2014).
Berdasarkan keterangan saksi mata, sebelum dibunuh oleh kades Agungjati tersebut korban didatangi Muh sekitar pukul 10.00 pada hari Selasa (24/6/2014) ketika Nanak sedang merumput.
Muh tiba-tiba datang bersama dua rekannya dan memanggil Nanak. Nanak yang datang mendekati Muh tersebut langsung menamparnya beberapa kali.
Muh kemudian membawa Nanak pergi. Namun istri Nanak bernama Mar yang sedang ada di lokasi melarang. Muh kemudian menampar istri Nanak.
"Kemudian Nanak dibawa pergi oleh Muh dan rekannya yang datang. Ketika keluarga kami menjemput di rumah Muh ternyata Nanak sudah meninggal dunia," ungkap Mansuri, kakak kandung istri korban.