Tubuh Yusrizal Terpotong Kena Ledakan Granat Pelontar
Yusrizal (20), pemuda tanggung dari Desa Jeungki, Kecamatan Peureulak Timur, Aceh Timur dilaporkan tewas akibat ledakan granat pelontar
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Yusmadi Yusuf | Aceh Timur
TRIBUNNEWS.COM, LANGSA - Yusrizal (20), pemuda tanggung dari Desa Jeungki, Kecamatan Peureulak Timur, Aceh Timur dilaporkan tewas akibat ledakan granat pelontar sekitar pukul 20.00 WIB, Jumat (4/7/2014).
Granat tersebut kabarnya ditemukan korban di ladang dan dibawa pulang ke rumahnya. Akibat ledakan itu, lima anggota keluarga Yusrizal juga terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka-luka.
Informasi dihimpun Serambinews.com (Tribunnews.com Network)), korban Yusrizal menemukan granat pelontar itu saat berada di kebun. Mengira tidak berbahaya, korban lantas membawa pulang barang temuannya ke rumah. Namun, sekitar pukul 20.00 WIB, benda temuan itu meledak dan menewaskan Yusrizal dengan kondisi tubuh terpotong dan melukai lima korban lain dari anggota keluarga. Kelima korban saat ini sudah dibawa ke Rumah Sakit Rehab Medik Peureulak. Polisi masih memeriksa tempat kejadian perkara.
Kapolres Aceh Timur, AKBP Muhajir mengakui adanya kejadian tragis ini. "Kami sudah menangani kasus ini, anggota sedang berada di TKP," kata Kapolres Aceh Timur.(*)
Lima korban luka-luka terkena serpihan granat :
Razali (32), warga Alu Bu Tuha, Peureulak Barat.
Sakdiah (60), warga Desa Jeungki, Peureulak Timur.
Husniati (16), warga Desa Jeungki, Peureulak Timur.
Nur Fajriah (26), warga Alu Bu Tuha, Peureulak Barat.
Laifa Alkhalis (2), warga Alu Bu Tuha, Peureulak Barat. (*