Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tak Masuk DPT, Puluhan Warga Serbu KPU Bali

"Saya mau tanya bisa tidak saya coblos pakai ktp asal?," tanya Haryanto kepada staf KPU Bali.

zoom-in Tak Masuk DPT, Puluhan Warga Serbu KPU Bali
Tribunnews/Herudin
Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengadakan rapat pleno terbuka penyempurnaan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu DPR, DPD, DPRD Tahun 2014 yang diikuti oleh KPU, Bawaslu, dan perwakilan Parpol tingkat pusat di Gedung KPU, Jakarta Pusat, Selasa (25/3/2014). Dalam rapat tersebut KPU menyatakan jumlah pemilih dengan nomor induk kependudukan (NIK) invalid sebanyak 124.814 pemilih dimana sebelumnya pada Sabtu (22/3/2014) jumlah NIK invalid tercatat sebanyak 166.000 orang pada DPT yang identitas kependudukannya belum ditemukan. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

TRIBUNNEWS.COM,DENPASAR - Hingga saat ini, puluhan calon pemilih terlihat mendatangi kantor KPU Bali.

Kehadiran mereka guna menanyakan hak pilih mereka.

Dari pantauan Tribun Bali di Kantor KPU Bali, beberapa warga harus pulang dengan tangan hampa karena memang sudah ada aturan yang tidak memungkinkan mereka mengikuti pencoblosan.

Sebagaimana yang dialami Haryanto, pemuda asal Lumajang, Jawa Timur. Pria yang bekerja sebagai buruh bangunan ini mengaku tidak bisa pulang ke kampung asalnya karena kendala waktu.

"Saya mau tanya bisa tidak saya coblos pakai ktp asal?," tanya Haryanto kepada staf KPU Bali.

Menurut pria yang tinggal di Jalan Meduri tersebut, dirinya sudah mendatangi TPS setempat.

Tapi KPPS setempat kemudian mengarahkan Haryanto ke KPU. Namun dirnya harus kecewa karena saat ini yang bersangkutan belum mengantongi formulir pindah pilih (A5).

Berita Rekomendasi

Akibat hal tersebut, dirinya tidak bisa menggunhakan hak suaranya.

"Mau bagaimana lagi kalau tidak bisa nyoblos,"jelasnya.

Sumber: Tribun Bali
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas