Sopir Dibuang, Taksi Expres Dibawa Kabur Penumpang
"Mereka bilang tujuan Madura, gitu saja," katanya.
TRIBUNNEWS.COM,BANGKALAN - Sebuah taksi expres dibawa kabur penumpangnya di Jalan Desa Pacentang Kecamatan Tanah Merah, Jumat (18/7/2014).
Sementara sopir diturunkan dengan tangan diikat ke belakang.
Sopir taksi, Nazarudin (53), warga Jalan Jelidro Indah V Nomor 3 Surabaya ditemukan warga desa setempat di pinggir jalan dan diantar ke Mapolsek Tanah Merah.
Di hadapan penyidik polsek, Nazarudin mengatakan, penumpang yang berjumlah empat orang itu pertama kali naik di depan pintu masuk Terminal Bungurasih.
"Mereka bilang tujuan Madura, gitu saja," katanya.
Tak sediktpun terbesit gelagat mencurigakan dari keempat penumpang taksi berwarna putih dengan nopol L 1639 UG itu.
Ditancapnya gas menyusuri Jembatan Suramadu hingga tiba di Jalan Desa Pacentang, Kecamatan Tanah Merah.
"Mereka menuruh saya turun dan mengikat tangan. Mobil dibawa kabur," tandasnya.
Kapolsek Tanah Merah AKP Irianto memaparkan, pihaknya telah mengantarkan sopir taksi kembali ke kantornya di Surabaya setelah keterangan dirasa cukup.
"Ciri-ciri pelaku, dua orang berperawakan kecil dan dua orang berbadan gemuk," paparnya.
Hingga saat ini, Polsek Tanah Merah tengah menyebar anggotanya guna mencari para pelaku sesuai dengan keterangan yang disampaikan sopir taksi.
"Kami juga berkoordinasi dengan armada taksi expres guna mencari tahu lokasi mobil berdasarkan GPS," pungkas mantan Kapolsek Burneh itu kepada SURYA Online (Tribunnews.com Network) .