Arema Cronus Dominasi ISL All Star
“Kami masih menunggu suratnya. Kami harus melihat jadwalnya benturan dengan ISL atau tidak,” kata Sudarmaji kepada Surya Online (Tribunnews.com Netwo
TRIBUNNEWS.COM,MALANG- Arema Cronus mendominasi tim ISL All Star yang diproyeksikan menjamu Juventus di Gelora Bung Karno (GBK), 6 Agustus 2014.
Ada lima punggawa Singo Edan yang berpeluang memperkuat ISL All Star.
Dalam rilis yang diumumkan di website resmi PT Liga Indonesia (PT LI), ada 18 pemain yang akan diberi kesempatan menjajal Juventus.
Lima pemain Arema Cronus yang mendapat kesempatan tersebut adalah Kurnia Meiga, Victor Igbonefo, Theirry Gathussi, Gustavo Lopez, dan Cristian Gonzales.
Jumlah pemain Arema Cronus yang dipanggil ISL All Star paling banyak dibandingkan klub lain.
Empat pemain lainnya dari Persib Bandung. Persebaya Surabaya hanya tiga orang. Sedangkan Mitra Kukar, Persija Jakarta, dan Semen Padang masing-masing diminta mengirim dua pemain.
Penentuan pemain ditangani Technical Study Grup (TSG) PT LI. Pemain yang dipanggil sudah melalui penilaian ketat. TSG memperhatikan statistic pemain di kompetisi, konsistensi permainan, kontribusi terhadap tim, dan sebagainya.
Selain menetapkan 18 pemain utama, TSG juga menetapkan 14 pemain cadangan. Pemain cadangan ini baru dipanggil bila pemain utama berhalangan memperkuat ISL All Star.
Singo Edan tidak hanya menyumbangkan pemain.
Pelatih kiper Arema Cronus, Alan Haviludin pun dipercaya mengasah kemampuan penjaga gawang ISL All Star. Kursi pelatih dipercayakan kepada Stefan Hansson. Pelatih Mitra Kukar ini didampingi Eduard Tjong yang sekarang memimpin Persela Lamongan.
Media Officer Arema Cronus, Sudarmaji sudah mendengar pemanggilan lima pemain dan pelatih kiper ini.
Tapi sampai sekarang manajemen belum menentukan akan melepas atau mempertahankan pemain dan pelatih kiper ke ISL All Star.
“Kami masih menunggu suratnya. Kami harus melihat jadwalnya benturan dengan ISL atau tidak,” kata Sudarmaji kepada Surya Online (Tribunnews.com Network) , Selasa (22/7/2014).
Jadwal laga ujicoba tersebut tidak benturan dengan jadwal Singo Edan di ISL. Sesuai jadwal PT LI, Arema Cronus baru melakoni laga pada 9 Agustus 2014.
Barito Putera akan menjadi lawan pertama Arema Cronus setelah libur panjang. Rencananya tim pelatih memboyong anak asuhnya ke Kalimantan pada 6 Agustus 2014 nanti.
Di sisi lain, seluruh pemain ISL All Star harus sudah berkumpul di Jakarta beberapa hari sebelum laga. Padahal Arema Cronus harus mempersiapkan tim sebelum berangkat ke Kalimantan.
“Ini juga akan menjadi pertimbangan pelatih. Kebetulan Arema Cronus harus persiapan lawan Barito Putera,” tambahnya.