Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Harga Daging di Sidoarjo Diperkirakan Masih Naik

“Jadi kami terus memantau jangan sampai ada sapi gelonggongan yang disembelih,” tutur Kepala Dinas Pertanian Perekebunan dan Peternakan, Ir Anik Puji

zoom-in Harga Daging di Sidoarjo Diperkirakan Masih Naik
Bangka Pos/Dokumentasi
Pasar daging 

TRIBUNNEWS.COM,SIDOARJO- Mahalnya harga daging di beberapa pasar tradisional di Sidoarjo hingga mencapai Rp 95.000/kg dan diperkirakan masih bisa naik lagi saat perpekan, Dinas Pertanian Perkebunan dan Peternakan terus mengawasi peredaran daging di pasaran.

Meski daging tergolong mahal di pasaran, Dinas Petanian Perkebunan dan Peternakan juga terus mengawasi  jangan sampai ada daging sapi gelonggongan masuk ke Sidoarjo.
Mengingat sapi gelonggongan justru merusak kwalitas daging dan merugikan konsumen.

“Jadi kami terus memantau jangan sampai ada sapi gelonggongan yang disembelih,” tutur Kepala Dinas Pertanian Perekebunan dan Peternakan, Ir Anik Puji Astuti, Kamis (24/7/2014).

Menurut Anik, Rumah Potong Hewan (RPH) di Sidoarjo ada tiga buah yakni di Bulang, Prambong, Krian dan Taman.
Dari ketiga RPH itu rata-rata jumlah sapi yang disembelih antara 150 ekor.  

Dari jumlah sapi yang ada diperkirakan mencukupi untuk memenuhi kebutuhan daging Lebaran.

“Permintaan daging diperkriakan meningkat 2-3 hari ke depan atau perpekan yang jatuh Sabtu dan Minggu. Sesuai hukum ekonomi tingginya permintaan ya biasanya harga akan mengikuti,” ujar Anik.

Berita Rekomendasi
Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas