TRIBUNNEWS.COM. BITUNG - Percobaan pencurian mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) terjadi di Kelurahan Aertembaga I, Kecamatan Aertembaga di depan eks tempat Gym, Kamis (31/7/2014) subuh yang diduga dilakukan TR alias Taufan (22) alias Opan warga Kelurahan Aertembaga II, Lingkungan V saat dirinya sedang dipengaruhi minuman keras (miras).

"Pelaku saat beraksi sempat tertangkap tangan oleh polisi yang sedang berpatroli, namun berhasil kabur hanya meninggalkan satu unit motor yang digunakan menuju tempat kejadian perkara (TPK)," tutur Kapolsek Bitung Timur, AKP Frelly Sumampow, Kamis (31/7/2014).

Dalam menjalankan aksinya, Opan yang memiliki tato di tangan kanannya berusaha membuka mesin ATM bagian bawah tempat uang dengan menggunakan besi kecil. "Dari hasil pemeriksaan di TKP bagian mulut tempat keluar lubang dan mesin bagian bawah mengalami kerusakan," kata dia sembari menambahkan kendaraan yang ditinggalkan bernomor polisi DB 5883 CU jenis Yamaha Vega ZR warna Biru.

"Dari kendaraan yang tertinggal itulah pelaku percobaan pembobolan ATM bisa kami tangkap dibantu Buser Polres Bitung di bawah pimpinan Aiptu Mansur Tangahu. Kami sebelumnya mengepload motor tersebut di media sosial facebook dan ada yang merespons kemudian kami lacak dan berhasil dibekuk tanpa perlawanan," tukasnya.

Dari keterangan Opan (22), aksi percobaan pembobolan mesin ATM dilakukannya tanpa sepengetahuan atau kesadaran karena dalam kondisi mabuk berat. "Ada minum cap tikusdi rumah teman, lalu saya pergi mampir makan di dektat ATM. Saya tanpa sadar langsung masuk ke ATM sambil menekan nomor di mesin dan bagian keluar uang ditusuk dengan sebilah besi kecil sambil menekan tombol," ujar Opan. (crz)