Premium di Bantul Habis, Warga Terpaksa Beli Pertamax
"Dari pada mendorong di jalan, mending saya beli pertamax. Memang mahal sedikit sih," tutur Beres sembari mengantri.
TRIBUNNEWS.COM,BANTUL - Selama sepekan, persediaan premiun di Bantul menipis. Tidak jarang warga harus rela mengantre.
Antrean panjang warga yang ingin membeli premium bersubsidi masih berlangsung hingga Senin, (25/8/2014).
Berdasarkan informasi yang diterima Tribun Jogja(Tribunnews.com Network), antrean masih terjadi di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Patalan, Gose, Pucung dan juga SPBU Diro, Jalan Bantul.
Lebih parah lagi, premium telah habis sehingga warga yang biasa menggunakan bahan bakar tersebut terpaksa beralih ke Pertamax. Beres, warga Dusun Jetis, Desa Patalan, Kecamatan Jetis, Bantul yang ingin membeli BBM di SPBU Gose mengaku sudah tahu jika premium habis.
Oleh karena itu, ia memang telah berniat untuk membeli pertamax. Meskipun mahal, Beres terpaksa membeli karena tak memiliki pilihan lain.
"Dari pada mendorong di jalan, mending saya beli pertamax. Memang mahal sedikit sih," tutur Beres sembari mengantri.
Beres membeli premium terakhir pada Jumat (22/8/2014) di pengecer. Jika biasanya ia mengisi full, kali ini Beres hanya membeli 2 liter karena harga Pertamax yang cukup mahal.
