Terduga Teroris di Serang Mengontrak Kios Sejak 2011
Dua kios itu itu digunakan usaha berjualan onderdil dan piranti sepeda motor.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR - H, terduga teroris yang ditangkap di Serang, Banten, sudah tinggal di dua kios yang digeledah Densus 88 dan Polres Cianjur sejak 2011.
Dua kios itu itu digunakan usaha berjualan onderdil dan piranti sepeda motor.
"Yang bersangkutan mengontrak kios ini sejak 2011," kata Kapolres Cianjur, AKBP Dedy Kusuma Bakti, kepada awak media, Rabu (27/8/2014).
Dua kios helm di Jalan Raya Cibeber km 11, Kampung Nempel, Desa Sukasari, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, diduga menjadi tempat persembunyian H, terduga teroris yang ditangkap Densus 88 di Serang, Banten, beberapa waktu lalu.
"Hari ini olah TKP terkait pengembangan Densus 88 di serang.
Dalam pengembangan seorang terduga teroris pernah tinggal di beberapa tempat yang salah satunya di Kabupaten Cianjur," kata Dedy.
Jajaran Polres Cianjur menggerebek kios helem di Jalan Raya Cibeber Km 1, Kampung Nempel, Desa Sukasari, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, Rabu (27/8).
Pantauan Tribun, jajaran Polres Cianjur mengamankan lokasi dengan senjata lengkap.
Di sekitarnya dipasangi garis polisi. Adapun kios jelem itu bernama Ilham Motor Service.
Kios itu menyediakan sparepart, variasi, tambal ban, dan perlengkapaan pengguna sepeda motor lainnya. (cis)