Usung 1.000 Haji Khusus, Flynas Dapat Kepercayaan Pemerintah
Logistik dibalik pelaksanaan besar ini sangat rumit, namun kami telah mengatur segalanya hingga ke hal kecil untuk memastikan calon jamaah Haji menikm
TRIBUNNEWS.COM,SURABAYA - Maskapai penerbangan Arab Saudi, Flynas, berharap mendapat kepercayaan dari pemerintah RI untuk menjadi maskapai jamaah haji di tahun mendatang.
CEO Flynas, Raja Azmi, mengatakan, pihaknya sudah memberi bukti bisa melakukan hal tersebut, setelah di tahun ini, untuk kali pertama, mengantar jamaah haji khusus asal Indonesia.
"Logistik dibalik pelaksanaan besar ini sangat rumit, namun kami telah mengatur segalanya hingga ke hal kecil untuk memastikan calon jamaah Haji menikmati perjalanan dan memulai ibadah mereka dengan lancar. Bila pemerintah Indonesia memberikan kepercayaan kepada flynas pada musim Haji tahun depan kami siap untuk membawa calon jamaah Haji dari Indonesia," ujar Raja, melalui rilis yang diterima Surya(Tribunnews.com Network), Rabu (17/9/2014).
Memperkuat hal tersebut, Deputy Group CEO NAS Holding, Bander Al Mohanna, mengatakan, pihaknya telah menandatangani kontrak untuk membawa sebanyak 51.979 calon jamaah haji tahun ini yang berasal dari berbagai negara.
Diantaranya, Ghana, Pantai Gading, Mauritania, Burkina Faso, Mali, Nigeria, Kazakhstan, Kamerun, Azarbaijan, Nigeria & Pakistan.
Pada tahun ini, Flynas untuk pertamakalinya mengoperasikan penerbangan bagi haji khusus, atau haji fanadik di Indonesia, dengan jumlah jamaah sebanyak 1.000 orang.
Angka ini sekitar delapan persen dari total jumlah calon jamaah haji khusus yang terdaftar di Indonesia.
Sejak diluncurkan pada tahun 2007, Flynas sendiri telah beroperasi lebih dari 140.000 penerbangan yang membawa lebih dari 15 juta penumpang.
"Angka itu terus tumbuh tiap tahunnya. Saat ini jumlah armada pesawat kami sebanyak 35 unit, yang mengoperasikan lebih dari 950 penerbangan setiap minggu dengan tujuan penerbangan dalam dan luar negeri," tambah Raja.
Flynas memulai penerbangannya dengan rute domestik dan merambah ke negara-negara Timur Tengah lainnya dan Turki.
Tahun 2014 flynas mulai beroperasi ke Eropa dan Asia termasuk Indonesia dan Malaysia, dua Negara dengan populasi muslim terbesar di dunia, dan pada akhir tahun 2014 ini Flynas berencana beroperasi dari Jedah ke Singapura menuju Medinah.