TRIBUNNEWS.COM.MAKASSAR,- Anggota DPRD Sulsel akan mengikuti bimbingan teknis (bimtek) di Jakarta. Ke-85 legislator ini akan dibimtek dalam dua gelombang. Setiap anggota dewan periode ini wajib mengikuti empat hari bimtek di Jakarta.

Kewajiban itu juga berlaku bagi anggota DPRD Sulsel yang sudah beberapa kali ikut sebelumnya. Sekretaris Golkar Sulsel Pangerang Rahim bakal mengikuti bimtek kali ketujuh, sementara Wakil Ketua Golkar Sulsel Hoist Bachtiar bakal mengikuti bimtek kali keenam, dan M Roem yang keempat.

Dan Pongtasik dari PDIP juga sudah bolak-balik bimtek wajib di awal periode keanggotaan DPRD Sulsel ini. Politisi asal Toraja ini akan mengikuti bimtek serupa yang kelima kali nanti.

Sejumlah legislator yang sudah mengikuti bimtek menilai, seharusnya bimtek seperti itu tak perlu lagi. Selain karena mereka sudah mengikutinya, bimbingan sejenis juga sudah dilaksanakan di internal partai masing-masing.

Dua gelombang
Pekan depan, Kantor DPRD Sulsel bakal sepi. Separuh legislator akan meninggalkan kursinya. Terhitung sejak Senin (13/10/2014) hingga Jumat (17/10/2014), 45 legislator dibimtek di Jakarta.

Pekan selanjutnya juga begitu, Kantor DPRD Sulsel akan ditinggalkan separuh "penghuninya". Bimtek tahap kedua diikuti 40 legislator yang belum ikut di tahap pertama, Selasa-Sabtu (21-25/10/2014).

"85 anggota dewan akan diberangkatkan dalam dua gelombang untuk mengikuti Bimtek Diklat Kemendagri RI di Jakarta," kata Sekretaris DPRD Sulsel, Abdul Kadir Marsali, di Makassar, Senin (6/10/2015).

Ketua DPRD Sulsel, M Roem, menegaskan, semua legislator yang baru dilantik harus mengikuti bimtek tersebut.