Temuan Paruh Burung Raksasa Mirip Paus Terlangka di Dunia
Serangka yang berbentuk paruh burung tersebut merupakan kerangka paus bukan burung.
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Serambi Yusmadi Yusuf, Langsa
TRIBUNNEWS.COM, LANGSA -- Benda mirip paruh burung purba berukuran raksasa yang ditemukan M Aris, pelajar kelas IX SMPN Pusong di Pulau Telaga Tujuh ternyata memiliki kemiripan dengan kerangka kepala paus berparuh bergigi sekop (spade-toothed beaked whales) yang merupakan paus paling langka di dunia yang dianggap sebagian ilmuan sudah punah.
Berdasarkan penelusuran Serambinews.com, Sabtu (11/10/2014), dari laman situs samudra-news.com menyebutkan bahwa kerangka yang berbentuk paruh burung tersebut merupakan kerangka paus bukan burung.
Hal ini diperkuat oleh sebuah tulisan yang dilansir www.smithsonianmag.com edisi Inggris pada 5 November 2012 tentang penemuan sepasang bangkai paus berparuh bergigi sekop di Selandia Baru yang memiliki bentuk yang sama dengan kerangka paruh burung yang ditemukan di Telaga Tujuh tersebut.
Dalam tulisan itu disebutkan, paus bergigi sekop merupakan anggota spesies paus paling langka di dunia, sebelumnya dikenal hanya dari segelintir tengkorak yang rusak dan tulang rahang yang terdampar selama bertahun-tahun.
Dari laman indocropcircles.wordpress.com disebutkan Paus paling langka di dunia telah terlihat di Selandia Baru untuk pertama kalinya sejak spesies ini ditemukan hampir 150 tahun yang lalu.
Ini adalah pertama kalinya spesies paus jenis ini secara menyeluruh telah terlihat dalam 140 tahun sejak pertama kali ditemukan, satu-satunya tanda keberadaan makhluk langka ini terletak pada dua tengkorak parsial.
Di masa sebelumnya, paus ini hanya diakui keberadaannya, namun keberadaan dari hewan ini hanyalah berupa tengkorak saja. Dua tengkorak parsial dari spesies ini pernah ditemukan dua kali, yaitu di Selandia Baru pada tahun 1950 dan di Chile pada tahun 1986.
Dalam laman tersebut juga terdapat gambar tengkorak yang dicocokkan dengan gambar tengkorak paus berparuh bergigi sekop yang ditemukan di Selandia dengan temuan pelajar kelas IX SMPN Pusong beberapa waktu lalu.
Sebelumnya diberitakan, satu benda mirip paruh burung purba berukuran raksasa ditemukan di Gampong Teulaga Tujoh, Kecamatan Langsa Barat. Kini paruh berukuran jumbo itu diamankan di SMPN Pusong, sekolah si penemu benda yang belum dilakukan penelitian secara mendalam tersebut.
Pulau Teulaga Tujoh yang merupakan lokasi temuan paruh burung raksasa itu merupakan kawasan tak berpenghuni yang masuk kawasan Gampong (Desa) Teulaga Tujoh. Penemu benda itu bernama M Aris, pelajar kelas IX SMPN Pusong. (*)