TRIBUNNEWS.COM,BATU -  Perampok minimarket indomaret di Jl Ngijo Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang terekam circuit closed televison (cctv).

Rekaman cctv itu memperlihatkan seorang perampok bertubuh tegap, baju doreng tentara terlihat keluar toko sambil menodongkan pistol saat kepergok polisi yang sudah mengintip di rombong depan toko.

Perampokan itu terjadi pada hari Kamis (30/10) sekitar pukul 02.45.   Dua perampok mendatangi toko indomaret.

Satu perampok masuk ke toko, sedangkan satunya lagi menunggu di dekat warung sebelah toko. Mereka membawa sepeda motor Suzuki Satria warna hitam N 2228 CF.

Kedatangan perampok sudah dicurigai oleh salah satu karyawan toko, Zakaria Suhul.
Saat itu, Zakaria akan memasukkan barang ke dalam gudang sambil menoleh ke arah halaman toko.

Di sana, ada orang mengenakan helm warna hitam dengan mulut ditutup masker. Zakaria pun curiga. Tapi, perampok lebih dulu masuk ke dalam toko.

"Waktu dia (perampok) masuk, di kasir ada teman saya, Muhammad Andi Setiawan (kepala sift). Orang itu (perampok) bilang beli rokok, tapi tidak lama kemudian dia menodongkan pistol ke teman saya," kata Zakaria saat ditemui di tempatnya kerja.

Di luar sudah ada polisi yang berjaga sejak pukul 11.00. Perampok tidak sempat mengambil apa-apa, perampok  keluar sambil menodongkan pistol sambil jalan mundur.
Setelah di parkiran, salah satu dari mereka melemparkan batu hingga membuat kaca depan bagian bawah toko pecah.

"Kejadiannya sekitar 2 menit. Cepat karena polisi langsung tanggap," ujarnya.

Dalam rekaman cctv terlihat salah satu dari perampok keluar sambil menodongkan pistol yang diarahkan kepada Andi di tempat kasir.

Perampok tewas bernama Agus Habibi alias Bibi warga RT 12 RW 3 Dusun Krebet Kecamatan Bululawang Kabupaten Malang.

Hingga berita ini diturunkan, pelaku satunya belum diketahui identitasnya. (Iksan fauzi)