TRIBUNNEWS.COM,YOGYA - Dalam persidangan perdana di Pengadilan Negeri (PN) Yogyakarta, Florence datang ke pengadilan tanpa di dampingi penasehat hukum dan keluarga.

Menurutnya tim penasehat hukum dari PKBH UGM yang selama ini mendampinginya hanya mendampingi hingga di kepolisian.

Untuk pengacara yang akan mendampinginya selama proses persidangan, Florence masih belum tahu akan berasal dari mana.

Ketika ditanya adanya ketidaksepahaman antara PKBH dan dirinya, Florence membantah hal tersebut.

"Hingga saat ini saya masih mendapatkan dukungan dari UGM dan PKBH dalam mengahadapi kasus ini," ungkap Florence.

Sidang lanjutan kasus penghinaan melalui media sosial Path tersebut akan kembali digelar pada tanggal 19 November 2014 dengan agenda pembacaan eksepsi dari terdakwa.