TRIBUNNEWS.COM, AMURANG - Kecelakaan lalu lintas (laka lantas) maut terjadi di jalan antara Desa Tenga dan Pakuure tepatnya di Perkebunan Tongkeyna, Jumat (14/11/2014) sekitar pukul 15.00 Wita. Hana Montolalu, yang mengendarai sepeda motor DB 6520 EF tewas ditempat usai digilas truk DB 8640 EY.

Korban Hana M (17), warga Tenga yang tercatat sebagai siswa SMA di Minsel langsung meregang nyawa di Tempat Kejadian Perkara (TKP), sedangkan Ledy T, warga sama saat dibawa ke RS Kalooran Amurang masih bernafas.

Ruas jalan yang kecil dan sedikit menanjak membuat Hana kesulitan dan menyalip mobil truk yang dikemudikan Donald Rantung, Warga Pakuue. Namun Hana tetap tak menyerah, dia pun menyalip truk yang mengarah ke Desa Tenga tersebut. Sayangnya begitu berhasil menyalip, sepeda motornya oleng dan jatuh. Olengnya motor korban disebabkan saat menyalip sepeda motor korban melalui jalan berlubang, sehingga korban hilang keseimbangan.

Tak ayal Korban Hana dan Ledy Tumbelaka (17), warga Tenga langsung dilindas truk yang tak bisa menghindari. Korban Ledy langsung dilarikan ke RS Kalooran Amurang.

Peristiwa di sore hari tersebut sangat mengagetkan warga di sekitar lokasi kejadian. Sempat terjadi kemacetan karena kendaraan yang lewat di jalan ini melambatkan laju kendaraannya.

Jalur jalan ini sebenarnya tak begitu padat, karena bukan jalur utama lalu lintas kendaraan. Jalan ini merupakan jalur alternatif, jika terjadi kemacetan di Jalan Trans Sulawesi antara Kecamatan Tenga dan Kecamatan Sinonsayang. Hanya memang ruas jalan ini bukan hotmix, sehingga jalannya tidak mulus. Bahkan, ada beberapa bagian ruas jalan yang sudah berlubang. Jalur ini hanya dilalui warga yang ke wilayah Pakuure yang terdiri enam desa dan Desa Boyong Atas.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Tengan, AKP Rully S membenarkan kejadian tersebut.

"Korban kecelakaan dua orang," katanya.

Menurutnya, sepeda motor korban terjatuh akibat menerjang lubang di jalan. Saat terjatuh itulah kedua korban ditabrak truk.

Saat ini sopir truk bernisial DR sudah diamankan di Polres Minsel bersama dengan barang bukti yakni kendaraan motor dan truk. Polisi masih akan terus mengembangkan kejadian ini.(dru)