Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Harga Cabe di Luwu Timur Naik 200 Persen

Pengusaha Rumah Makan (RM) di Luwu Timur, mengeluhkan kenaikan harga cabe yang mencapai 200 persen

Editor: Sugiyarto
zoom-in Harga Cabe di Luwu Timur Naik 200 Persen
WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Pedagang sembako menjajakan dagangannya di Pasar Senen, Jakarta Pusat, Selasa (18/11/2014). Pasca pemerintah menaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, sejumlah harga sembako di pasar Senen belum ikut naik. Hanya saja harga cabe merah keriting meroket sebelum BBM naik dengan harga Rp 65.000 per kilo gram. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Sudirman

TRIBUNNEWS.COM, MALILI – Pengusaha Rumah Makan (RM) di Luwu Timur, mengeluhkan kenaikan harga cabe yang mencapai 200 persen setelah kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).

Salah seorang pengusaha RM, Jein Kusen, mengatakan sebelum harga BBM naik, harga cabe di pasar tradisional hanya berkisaran Rp. 13 ribu per  kilogramnya, jumat (21/10).

Namun setelah harga BBM naik, harga cabe langsung meroket drastis dari harga Rp. 13 ribu naik menjadi Rp. 40 ribu per kilogram di pasar sentral Malili.

Berita Rekomendasi
Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas