TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA – Lumpuhnya pabrik Toyota di Kerawang pada Jumat (21/11/2014) ternyata bukan menjadi satu-satunya pukulan bagi perusahaan otomotif pemilik marketshare terbesar roda-4 di Indonesia itu.

Ini karena selain berhenti produksi, pengiriman mobil mereka ke daerah, juga ikut macet. Diler terbesar Toyota di Indonesia, Auto2000, menyebut adanya gangguan dari sisi pengiriman.

Branch Manager Auto2000 Jatim, Hasan mengatakan hal ini disebabkan jasa pengiriman mogok tanpa kejelasan waktu.

"Saat ini, pengiriman memang berhenti. Kami belum tahu sampai kapan. Ya kita berharap minggu depan ada solusi bersama untuk transportasi ini, sehingga pengiriman akan lancar kembali,” ujar Hasan, dihubungi Melalui telepon selulernya, Jumat (21/11/2014) malam.

Hasan mengaku, sulit memperkirakan berapa mobil yang tidak bisa dikirim ke Jatim pada satu hari.

Tapi ia menyatakan, dalam sebulan jatah mobil dari Toyota Astra Motor Jakarta untuk pasar Jatim, sekitar 4.500 unit. "Ya tinggal dibagi saja 30 hari berapa,” kata Hasan.

Hasan sendiri menegaskan, macetnya pengiriman mobil ini tidak berdampak ke semakin lamanya masa inden.

Menurut dia, pihaknya masih punya stok yang cukup untuk mengatur inden yang ada.

"Kita di daerah kan juga masih ada stok, sehingga tidak selalu bergantung pada kiriman harian dari Jakarta,” sebut Hasan.

Seperti diberitakan, pabrik Toyota di Kerawang lumpuh produksi Jumat (21/11/2014) karena kiriman dari pabrik komponen tersendat, menyusul adanya aksi sweeping demo buruh.