TRIBUNNEWS.COM,KENDAL - KOndisi Gereja Santo Antonius Padua, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah tidak memungkinkan digunakan.

Gereja Santo Antonius Paduarusak sehingga jemaah terpaksa menggelar misa Natal di aula.

Seksi Dekorasi Panitia Natal 2014 Gereja Santo Antonius Padua, Antonius Krismintarso mengungkapkan tahun ini merupakan kali pertama dirinya merayakan malam Natal dengan keprihatinan.

“Gereja baru dibangun, misa malam Natal di aula,” jelasnya, Selasa (23/12/2014).

Dirinya mengungkapkan, kerusakan pada gereja terjadi pada beberapa waktu lalu.

Pada awal Desember, perayaan misa pun berpindah dari gereja ke aula. Otomatis, sejumlah umat tak tertampung di dalam aula dan harus berada di luar untuk dapat mengikuti perayaan misa Kudus.

Menurutnya, fondasi gereja mengalami penurunan. Bangunan gereja ambles sekitar 15 cm. Akibatnya, bangunan pun diperkirakan tidak kokoh dan harus direnovasi.

Renovasi gereja ini membutuhkan dana ratusan juta rupiah.
Sedangkan, dana hanya bersumber dari swadaya umat Gereja Santo Antonius Padua, Kendal dan bantuan dari Keuskupan Agung Semarang.

“Dulu, kami ngamen di beberapa gereja, di Yogya, Semarang, Jakarta. Tapi sekarang tidak ada yang memelopori,” pungkasnya. (ysn)