Banjir di Bandung Makin Parah dan Meluas Hingga Merendam Atap Rumah
"Banyak rumah yang terendam hingga atap. Bahkan markas Yon Zipur sudah terendam satu meter," ujar M Iriawan.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Kapolda Jabar Irjen Pol Mochammad Iriawan mengatakan, kondisi banjir di Bandung selatan makin parah. Hal ini diperolehnya dari hasil pantauan udara.
"Banyak rumah yang terendam hingga atap. Bahkan markas Yon Zipur sudah terendam satu meter," ujar M Iriawan kepada wartawan, Kamis (25/12/2014).
Selain itu, banjir juga semakin meluas. Jalan arah ke Bojongsoang pun sudah terendam. Melihat kondisi banjir yang semakin parah, ia menerjunkan tambahan petugas untuk pengamanan rumah warga, pengungsian dan evakuasi. Yang masih dicarikan solusi sampai sekarang adalah bagaimana caranya menjangkau korban yang berada di pelosok dan sulit dijangkau.
Saat ini, kata Iriawan, pihaknya sedang mencari alat yang lengkap untuk mengevakuasi korban di pelosok.
"Masih banyak korban yang belum bisa dievakuasi karena aksenya sulit dicapai," tutur Iriawan.
Iriawan menambahkan, selain evakuasi, ia menginstruksikan jajarannya untuk meningkatkan patroli di rumah-rumah penduduk dengan menggunakan perahu karet. Hal itu untuk menghindari kemungkinan penjarahan. Namun hingga kini, pihaknya belum menerima laporan pencurian di rumah pengungsi yang ditinggalkan.
"Kita menambah petugas, peralatan juga ditambah. Pengamanan akan terus dilakukan. Untuk pengungsian dijaga minimal oleh dua petugas polisi," tutupnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.