TRIBUNNEWS.COM, TASIKMALAYA – Angin puting beliung disertai hujan melanda sebagian wilayah Kecamatan Rajapolah dan Jamanis, Kabupaten Tasikmalaya, Jumat (26/12) petang.

Sedikitnya 56 rumah mengalami rusak berat dan ringan serta tiga warga mengalami luka-luka.

Informasi yang dihimpun Tribun menyebutkan, serangan puting beliung dimulai sekitar pukul 15.00, menyebabkan 21 rumah di Kecamatan Rajapolah dan 35 rumah lainnya di Kecamatan Jamanis mengalami kerusakan.

Selain itu, kandang ayam berisi ribuan ayam porak-poranda serta sejumlah baliho di jalan raya tumbang.

Tiga warga yang mengalami luka-luka sempat dilarikan ke Puskesmas setempat. Mereka mengalami luka lecet dan robek akibat tertimpa material bangunan yang beterbangan.

Namun setelah menjalani pengobatan, ketiganya diperbolehkan pulang kembali karena luka-lukanya tidak terlalu serius.

Ketiganya adalah Pidi, warga Kampung Babakan Tanjung, Desa Tanjungpura, Kecamatan Rajapolah, Enceng, warga Kampung Kebonkalapa, Desa/Kecamatan Rajapolah serta Utang, warga Kampung Ciberkah, Desa Manggungjaya, Kecamatan Rajapolah.

Sejumlah warga menuturkan, sebelum musibah terjadi langit terlihat hitam dan tak lama turun hujan lebat yang disusul tiupan angin kencang dan berubah menjadi puting beliung.

“Material atap rumah mulai beterbangan. Kami hanya bisa berdoa sebisa-bisanya, karena suasananya sangat menakutkan,” ungkap Kurnia, warga setempat.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya, Kundang Sodikin, mengungkapkan, pihaknya masih terus mengumpulkan data kerusakan.

Namun menurut catatan sementara sebanyak 56 rumah mengalami kerusakan berat dan ringan. Satu diantaranya di Kampung Babakan Tanjung ambruk dan nyaris rata dengan tanah. (stf)