Kapal Penumpang Express Bahari Ikut Mencari Pesawat Air Asia QZ8501
Kapal ini diberangkatkan dari Pelabuhan Laskar Pelangi, Tanjungpandan, Belitung, Babel, menuju Pulau Sekunyit.
Editor: Rendy Sadikin
SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ
Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan saat akan memberi keterangan tentang kondisi terakhir pesawat AirAsia QZ 8501 yang hilang kontak, di Crisis Centre terminal T2 bandara Juanda, Minggu (28/12/2014). Pesawat AirAsia Airbus dengan 162 orang di dalamnya hilang kontak dalam perjalanan dari Surabaya menuju Singapura tidak lama setelah tinggal landas pada pukul 05.20 WIB. Posisi terakhir pesawat saat hilang kontak berada di antara Tanjung Pandan (Pulau Belitung) dan Pontianak (Kalimantan Barat). SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ
Laporan Wartawan Bangka Pos, Disa Aryandi
TRIBUNNEWS.COM, BELITUNG - Kapal Cepat Express Bahari C3 yang biasa dipergunakan untuk keberangkatan penumpang dari Tanjungpandan menuju Pangkal Balam, Provinsi Bangka Belitung (Babel), dikerahkan mencari pesawat Air Asia QZ8501.
Kapal ini diberangkatkan sekitar pukul 14.00 WIB, Minggu (28/12/2014) dari Pelabuhan Laskar Pelangi, Tanjungpandan, Belitung, Babel, menuju Pulau Sekunyit, Kabupaten Belitung Timur.
"Sekarang lagi di perjalanan. Kebetulan kapal hari ini tidak berangkat, jadi diperintahkan untuk membantu pencarian," sebut Kepala Express Bahari Tanjungpandan, Irvan kepada Bangkapos.com.
Berita Rekomendasi