Kapal Rescue Boat 201 Basarnas Kembali ke Manggar karena Ombak Tinggi
Kapal rescue boat 201 milik Basarnas Babel menghentikan pencarian pesawat AirAsia QZ8501 di Pulau Tepi dan Pulau Long, Senin (29/12/2014).
Editor: Sugiyarto
Laporan wartawan Bangka Pos, Resha Juhari
TRIBUNNEWS.COM, BELITUNG -- Kapal rescue boat 201 milik Basarnas Babel menghentikan pencarian pesawat AirAsia QZ8501 di Pulau Tepi dan Pulau Long, Senin (29/12/2014).
Kapal yang mengikutsertakan Bupati Belitung Timur, Basuri Tjahja Purnama bersama keluarga untuk melakukan pencarian itu harus kembali ke Manggar dikarenakan tingginya ombak.
Joni Superiadi selaku Kepala Basarnas Babel yang juga Kapten kapal itu memerintahkan anak buahnya untuk memutar kemudi kapal pulang ke arah Manggar.
"Pulau Tepi udah di depan tetapi karena ombaknya tinggi kita balik kanan saja (kembali ke Manggar). Jangan memaksa takut terjadi apa apa". Tegas Joni kepada Bangkapos.com
Hingga saat ini pencarian pesawat AirAsia QZ8501 masih terus dilakukan hingga pukul 6.00 sore dan masih belum ditemukan keberadaan pesawat yang membawa 155 penumpang itu.
