TRIBUNNEWS.COM.MALANG - Penjambret Agus Sutikno (32) dihajar massa setelah kepergok berusaha menjambret kalung emas nenek Warsinah (60). Sementara motornya dibakar setelah pelaku melakukan aksi di Dusun Prembangan, Desa Sawahan Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Rabu (7/1/2015) pkl 08.00 WIB.

Tersangka mengaku dari Dusun Mbaran, Desa Sumbersuko, Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang. Kisahnya dimulai ketika pagi itu pelaku pura-pura bertanya tempat penjual genteng ke Warsinah.

Ketika ia menjawab dengan memberi arahan tangannya, pelaku menjambret kalung emas milik seberat 14 gram milik Warsinah (60), warga desa setempat. Sebelumnya, ia menendang korbannya.

Meski begitu, ia berhasil mempertahankan kalung emas yang diperkirakan berharga Rp 6 juta. Ia kemudian berteriak dan menarik perhatian masyarakat.

Pengakuan korban Warsinah, pada Rabu pagi itu ia bermaksud mencari cucunya yang pamit membeli pulsa tak jauh dari rumahnya. Ketika perjalanan mencari cucunya itulah, ia berpapasan dengan pengendara motor Satria FU
N 6832 IX.

Pelaku yang berhasil ditangkap dibawa ke kantor Desa Sawahan yang berjarak 200 meter dari TKP. Usai membawa pelaku ke kantor desa, massa kembali ke tempat kejadian dan membakar motor yang dibawa pelaku. Berikutnya, petugas dari Polsek Turen membawa pelaku untuk diperiksa.

Informasi yang diperoleh Surya Online, pelaku baru ini beraksi di Turen. Padahal biasanya beraksi di Pare, Kediri, Jombang. Tapi dua orang kawanannya telah tewas karena diamuk massa dua bulan lalu di Blitar.

Ia kemudian bekerja sendiri. Tapi apes menimpanya karena dimassa warga Turen.

"Pelaku sudah diamankan," jelas Kapolsel Turen, Kompol Kamsidi.