Pemkab OKU Berangkatkan Guru Ngaji dan Kades Berprestasi Umroh Gratis
Plt Bupati OKU Drs H Kuryana Azis melepas 36 jemaah umroh gratis yang difasilitasi Pemerintah Kabupaten Ogan Komeirng Ulu.
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, BATURAJA - Plt Bupati OKU Drs H Kuryana Azis melepas 36 jemaah umroh gratis yang difasilitasi Pemerintah Kabupaten Ogan Komeirng Ulu. Calon jemaah umroh ini dilepas dari Islamic Center Baturaja , Jumat (09/1).
Menurut Plt Bupati Drs H Kuryana Azis, dalam rangka memberikan reward kepada guru ngaji, P3N, Lurah dan Kades berprestasi di OKU mendapat kesempatan menjalankan ibadah umroh gratis dari Pemkab OKU. Mereka akan menjalankan ibadah umroh selama 11 hari mulai 9-19 Januari.
"Kami berterimaksih banyak kepada Pemda OKU khususnya bapak Plt Bupati, H Kuryana Azis. Atas diberangkatkannya kami umroh gratis. Kami sangat terbantu. Jika ingin berangkat sendiri masih banyak yang belum terlaksana. Dengan segala keterbatasan, tentu ini sangat terbantu," ujar Kepala Desa Peninjauan, Novi Taruna ST yang diberangkatkan umroh gratis.
Plt Bupati OKU menjelaskan didampingi Kabag Kesra Setda OKU, Yulius Faisol mengatakan program umroh gratis merupakan bentuk penghargaan kepada kades, guru ngaji damn P3N , Lurah yang dinilai sudah berjasa membantu pemerintaha sesuai dengan profesi masing-masing.
Reward umuroh yang dibiayai pemerintah ini diharapkan memberikan motivasi kepada tokoh masyarakat dan tokoh agama yang ada di Kabupaten OKU.
Tahun ini Pemerintah Kabupaten OKU memberangkatkan 36 calon jemaah umroh termasuk pendamping yang akan memfasilitasi jemaah saat menunaikan ibadah umroh di tanah sui Mekkah.
Program umroh gratis ini melalui seleksi atas usulan setiap kecamatan yang diambil profosional. Jumlah setiap kecamatan sesuai jumlah penduduk.
Dikesempatan itu Kabag Kesra Pemkab OKU Yulius Fasol menjelaksan, pemberangkat jemaah umroh yang difasilitasi pemerintah ini sempat tertunda karena ada permasalahan teknis penerbangan.
Akhir-akhir ini, pemerintah Arab Saudi tidak mengeluarkan Visa untuk masyarakat Indonesia. Sehingga, sedikit terhambat dan baru sekarang bisa diberangkatkan.
Plt Bupati OKU, Drs H Kuryana Azis juga menjelaskan, pihaknya sudah berkonsultasi dengan pihak BPK tentang permasalahan, sebab biaya untu program umroh gratis ini menggunakan dana anggaran tahun 2014 , namun diberangkatkan diawal tahun 2015.
"Sudah sejak Tahun 2011 lalu Pemda OKU meluncurkan program umroh gratis sebagai bentuk reward terhadap guru ngaji kades, atau lurah yang berprestasi,” terang Kuryana.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.