Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

CVR Ditemukan, Pejabat TNI Merapat ke Lokasi

Kedatangan mereka bertepatan dengan waktu temuan bagian kotak hitam (black box) pesawat AirAsia QZ8501, Cockpit Voice Recorder (CVR).

Penulis: Abdul Qodir
Editor: Rendy Sadikin
zoom-in CVR Ditemukan, Pejabat TNI Merapat ke Lokasi
Puspen TNI/Puspen TNI
Panglima TNI Apresiasi Pengangkatan Black Box AirAsia QZ-8501- Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko didampingi Kasal Laksdya TNI Ade Supandi, Kasau Marsdya TNI Agus Supriyatna, Ketua KNKT Tatang Kurniadi, para Asisten Panglima TNI, Kapuspen TNI Mayjen TNI M. Fuad Basya dan beberapa pejabat teras Mabes TNI kembali mengunjungi perairan Selat Karimata guna memberikan apresiasi dan penghargaan kepada prajurit TNI yang terlibat dalam pencarian pesawat Airasia QZ-8501 khususnya setelah keberhasilan pengangkatan Flight Data Recorder (FDR), salah satu bagian dari kotak hitam (black box) di perairan Karimata Kalimantan Tengah, Senin (12/1/2015). (Puspen TNI) 

TRIBUNNEWS.COM, PANGKALAN BUN - Sejumlah pejabat TNI merapat ke Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah pada Selasa (13/1/2015) siang. Kedatangan mereka bertepatan dengan waktu temuan bagian kotak hitam (black box) pesawat AirAsia QZ8501, Cockpit Voice Recorder (CVR).

Pejabat-pejabat tersebut di antaranya Panglima Komando Operasi AU I (Pangkoopsau I), Marsekal Muda Agus Dwi Putranto dan Panglima Komando Armada Indonesia Kawasan Barat (Koarmabar), Laksamana Muda (Laksma) Widodo.

Petinggi TNI AU dan AL itu datang bersama beberapa perwira TNI menumpangi pesawat Boeing 737-400 dari Jakarta dan tiba di Lanud Iskandar, Pangkalan Bun, Kalteng, sekitar pukul 14.30 WIB.

Tak berlama-lama, kedua pejabat TNI itu langsung merapat ke helikopter yang sudah disiapkan di landasan. Bersama rombongan,

Keduanya pun terbang bersama Ketua KNKT Tatang Kurniadi dengan menumpangi helikopter tersebut menuju KRI Banda Aceh di perairan Selat Karimata. Di kapal perang tersebut sudah ada CVR hasil temuan dan evakuasi dari tim penyelam.

Sebelum kedua petinggi TNI itu datang, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan sudah mendarat lebih dulu di Lanud Iskandar, Pangkalan Bun. Dia pun sempat melihat-lihat puing ekor pesawat AirAsia QZ8501 di gudang Pelabuhan Panglima Utar, Kumai.

Bahkan, tersiar kabar bahwa Panglima TNI Jenderal Moeldoko lah yang akan kembali datang dan melihat proses serah terima CVR kotak hitam pesawat AirAsia QZ di KRI Banda Aceh.

Berita Rekomendasi

Kepastian ditemukan dan telah dievakuasinya CVR kotak hitam pesawat AirAsia QZ8501 disampaikan oleh Tatang Kurniadi selaku Ketua KNKT.

Karena itu, Tatang ikut rombongan petinggi TNI ke KRI Banda Aceh untuk memverifikasi nomor seri dan nomor registrasi CVR hasil temuan tersebut.

Senin (12/1/2015) kemarin, saat bagian kotak hitam lainnya, yakni Flight Data Recorder (FDR) berhasil diangkat ke kapal, sejumlah pejabat TNI hingga Panglima TNI Jenderal Moeldoko juga ikut merapat ke KRI Banda Aceh.

FDR dan CVR itu adalah bagian dari kotak hitam yang menjadi komponen peling dicari dari pesawat AirAsia QZ8501

Kedua bagian kotak hitam itu diharapkan bisa mengungkap penyebab jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501 rute Surabaya-Singapura di Selat Karimata pada Minggu, 28 Desember 2014.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas