TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Maling tidak pernah peduli latar belakang calon korbannya. Bila ada kesempatan mencuri, dia akan langsung beraksi. Tidak peduli barang tersebut milik anggota TNI.

Seperti pencuri asal Jalan Endrosono Gang 7 bernama Heriyanto. Dia nekat mencuri burung Cucak Ijo milik anggota TNI bernama I Ketut Purnawan di Jalan Bulak Banteng Lor.

Heriyanto selama ini mengais rezeki dengan memulung barang-barang bekas. Tempat sampah atau selokan menjadi tempat andalan favoritnya mencari rezeki. Barang bekas di jalanan pun tak luput dari pantauannya.

Tapi malam itu Heriyanto tidak hanya memantau tempat sampah, selokan, atau jalanan. Heriyanto juga memantau kondisi di sekitar Jalan Bulak Banteng Lor. Tidak ada orang berseliweran didekat rumah korban.

“Kejadiannya pada pukul 03.30 WIB. memang situasinya sangat sepi,” kata Kapolsek Kenjeran, Kompol Ridwan, Jumat (6/3/2015).

Setelah memastikan tidak ada mata yang melihatnya, Heriyanto mendekat ke rumah korban.

Burung Cucak Ijo yang bertengger di depan rumah menjadi incaran. Lagi-lagi Heriyanto melihat sekeliling untuk memastikan tidak ada yang melihat aksinya.

Pintu pagar sudah berhasil dibuka. Heriyanto lalu mendekat ke sangkar burung. Tanpa disadari Heriyanto, Purnawan sudah curiga saat mendengar bunyi mencurigakan di depan rumahnya.

Dia pun sempat mengintip dari dalam rumah untuk memastikan asal bunyi mencurigakan tersebut. Ternyata Heriyanto sudah mengambil burung kesayangannya.

“Tersangka sempat melarikan diri. Tapi korban dan warga berhasil menangkapnya,” tambahnya.Sekarang Heriyanto tidak bisa mencari barang bekas lagi. Akibat mencuri burung kesayangan TNI, Heriyanto harus mendekam di sel Mapolsek Kenjeran.