Tak Terima Gabahnya Diinjak, Gareng Tebas Tetangganya
Diduga mengalami gangguan jiwa, Sunaryo alias Gareng (40) mengamuk dan membacok Rohdi (49) dan Parno (32), tetangganya.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jogja, Padhang Pranoto
TRIBUNNEWS.COM, KLATEN - Diduga mengalami gangguan jiwa, Sunaryo alias Gareng (40) mengamuk dan membacok Rohdi (49) dan Parno (32), tetangganya. Rohdi menderita luka parah di perut, sementara Parno meninggal dunia.
Saksi Sukimin (65) mengaku peristiwa itu berlangsung Senin (16/3) pukul 13.00 WIB. Mulanya, Gareng menjemur gabah di jalan desa. Rohdi yang baru pulang mencari rumput melintas dan tidak sengaja menginjak gabah Gareng yang sedang dijemur.
Gareng langsung marah dan memukul Rohdi dengan gagang sabit. Setelah tersungkur, Sunaryo menyabet siku kiri dan pinggang Rohdi. Sontak saja setelah menerima luka sabet Rohdi pun ambruk.
"Beberapa warga pun hendak menolong, akan tetapi sebagian besar di antara mereka perempuan hingga tak berani mendekat," terang Sukimin kepada Tribun Jogja, Selasa (17/3/2015).
Seorang saksi lain Jumadi (43) mengungkapkan, beberapa warga laki-laki berani mendekati korban. Termasuk Parno dan dirinya yang berusaha menolong. Namun hal itu dilarang oleh oleh sang pelaku. Lanjutan kisahnya silakan edisi cetak halaman tujuh Tribun Jogja, Rabu (18/3/2015).