BBM Langka di Meranti, 1 Botol Dijual Rp 20 Ribu
Bahan bakar minyak (BBM) khususnya jenis premium, mulai langka di Kota Selatpanjang
Editor: Budi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM.SELATPANJANG - Bahan bakar minyak (BBM) khususnya jenis premium, mulai langka di Kota Selatpanjang, pasca pemerintah menaikkan harga bahan bakar fosil tersebut.
Dari pantauan, Selasa (31/3/2015) sejumlah Agen Penyalur Minyak dan Solar (APMS) di sepanjang jalan Kota Selatpanjang tutup. Tutupnya sejumlah APMS ini membuat kelangkaan BBM khususnya jenis premium, di Kabupaten Kepulauan Meranti sehingga berakibat terganggunya aktivitas masyarakat.
Wira, seorang pengendara motor mengatakan jika biasaya harga premium di daerah itu paling mahal Rp 15 ribu per botol yang berkapasitas 1,5 liter, saat ini sudah mencapai Rp 20 ribu per botolnya.
"Itupun sulit ditemukan karena sejumlah Agen Premium dan Minyak Solar (APMS) kehabisan stok, " katanya.
Sementara itu, akibat pemerintah menaikan harga BBM, para pengusaha transportasi laut pun mulai menaikan tarif tiket yang semula Rp160 ribu untuk tujuan Selatpanjang-Pekanbaru, pasca kenaikan BBM tarif tiket melonjak 10 kali lipat dari kenaikan BBM.
"Harga tiket speed boat tujuan Selatpanjang Pekanbaru sekarang naik jadi Rp165 ribu", ujar Sutrisno. (*)