13 Hektar Lahan Eks RS Ernaldi Bahar Dilepas untuk Hotel dan Mal Lippo Group
PT Praja Adikara Utama (Lippo Group) menyatakan minat untuk membangun mal dan hotel di atas lokasi ex-RS Ernaldi Bahar Palembang.
Editor: Dewi Agustina
![13 Hektar Lahan Eks RS Ernaldi Bahar Dilepas untuk Hotel dan Mal Lippo Group](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/gedung-eks-ernaldi-bahar-di-palembang_20150407_074952.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - PT Praja Adikara Utama (Lippo Group) menyatakan minat untuk membangun mal dan hotel di atas lokasi ex-RS Ernaldi Bahar Palembang. Mal itu nantinya berdampingan dengan RS Sumsel yang kini tengah dikerjakan Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumsel.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya (PU CK) Sumsel, Eddy Hermanto mengatakan, perusahaan grup Lippo itu sudah mengikuti proses seleksi. Tinggal menyusun rancangan kerja sama untuk dibahas di DPRD Sumsel.
"Tendernya sudah. Tidak ada masalah," ujarnya kepada Sriwijaya Post (Tribunnews.com Network) usai Rapat Forum SKPD di Hotel Swarna Dwipa, Jalan Tasik Palembang, Senin (6/4/2015).
Namun Eddy enggan menjawab alasan Pemprov Sumsel setuju melepas aset ke swasta yang ingin membangun mal dan hotel.
Padahal, aset tersebut bisa ditawarkan kepada perusahaan lain yang tergerak untuk membangun berdasarkan asas manfaat.
PT Praja Adikara Utama sebenarnya sudah memaparkan rencana kerja mereka kepada Gubernur Sumsel, Alex Noerdin dan Ketua DPRD Sumsel, Giri Ramanda N Kiemas di Griya Agung, 4 Maret lalu.
Mereka mengaku siap memanfaatkan lahan seluas 13 hektar dengan hotel di bagian depan dan mal empat lantai di sisi belakang. Dalam pusat perbelanjaan itu, puluhan tenant dan bioskop siap berdampingan dengan RS.
Usulan PT Praja Adikara Utama disambut positif oleh Alex. Hanya saja, Giri meminta investor memikirkan gedung parkir di gedung tersebut. Mengingat animo masyarakat bakal tinggi. Dia tak ingin lalu lintas di sekitaran RS ikut terganggu.