Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Di Barru, Ada Batu Akik yang Bisa Melekat ke Magnet

Ada batu akik yang belakangan mulai menjadi buruan para kolektor di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan.

Editor: Sanusi
zoom-in Di Barru, Ada Batu Akik yang Bisa Melekat ke Magnet
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
ilustrasi: Pengunjung melihat-lihat batu akik di ajang Bandung Gemstone Carnaval 2015 di Lapangan Tegallega, Kota Bandung, Kamis (26/3/2015). Pameran yang diikuti puluhan pedagang batu akik itu dimeriahkan dengan kontes batu akik dan kontes gosok batu akik yang akan berlangsung hingga 27 Maret 2015. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN 

TRIBUNNEWS.COM, PAREPARE - Ada batu akik yang belakangan mulai menjadi buruan para kolektor di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan. Batu akik itu dinamai panca warna badar besi. Selain punya warga yang beragam, batu ini mempunyai corak yang unik, dan juga mengandung besi.

Batu jenis ini hanya bisa ditemukan di pegunungan di perbatasan Kabupaten Barru dan Kabupaten Pangkep. “Batu ini punya corak yang beragam, warga yang beragam serta bisa melengket pada magnet atau besi berani. Ini termasuk koleksi baru, bagi para pengemar batu akik,“ kata Akta Rahim, pedagang batu akik, Jalan Veteran, Kelurahan Ujung Bulu, Kecamatan Ujung, Kota Parepare, Sulawesi Selatan, Senin (13/5/2015).

Tidak kalah kerasnya dengan batu bacan atau rubi, batu jenis ini mencapai delapan mohs jika diukur dengan alat pengukur kekerasan batu. “Selain keras, harga panca warna badar besi murah, sekitar Rp 300.000 perbongkahan dengan berat satu kilogram,“ ujar Akta Rahim.

Rahman, seorang kolektor batu akik dari Parepare, langsung membeli saat melihat batu asal Kabupten Barru ini. “Dasar cokelat dengan corak batik, seberat satu kilogram dan membuat batu cincin,” kata Rahman.

Rahman mengakui, Panca warna badar besi, dasar cokelat sangat cocok untuk batu cincin, dengan memakai baju Batik. “Batu panca warna badar besi ini sangan serasi bila kita memakai baju batik,“ kata Rahman.(Kontributor Pinrang, Suddin Syamsuddin)

Berita Rekomendasi
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas