TRIBUNNEWS.COM, SIDOARJO - Angin puting beliung yang melanda Dusun Bangunsari, Desa Tambak Kalisogo, Kecamatan Jabon, Sidoarjo menghancurkan sebagian bangunan SD Negeri Tambak Kalisogo, Minggu (12/4/2015) malam.

Akibatnya, aktivitas di sekolah itu terganggu. Bahkan sekolah menunda ujian semester bagi siswa kelas VI, Senin (13/4/2015).

Menurut Kepala SD Negeri Tambak Kalisogo, hujan disertai angin puting beliung semalam membuat ruang kelas banjir. Plafon dan atap bangunan juga ambruk.

"Jadi sebelum ujian guru dan siswa terpaksa gotong royong dulu," ujarnya Senin (13/4/2015).

Ujian semester yang harusnya digelar pukul 07.00 WIB, tertunda sampai pukul 08.00 WIB.

Dia khawatir, siswa kelas VI trauma dengan kondisi sekolah yang berada di wilayah rawan bencana. Apalagi, plafon di beberapa ruangan juga nyaris ambruk.

Jumlah siswa kelas VI di sekolah ini ada 12 anak. Sedangkan total siswa SD ada 65 anak.

Di komplek sekolah ini juga terdapat SMP Negeri Satu Atap yang memiliki 35 siswa.

"Saya masih bersyukur anak-anak tidak ada yang terluka. Jadi fokus kami adalah memulihkan kondisi sekolah agar belajar mengajar normal lagi," katanya.

Pantauan di lokasi selain merusak atap, puting beliung juga menghancurkan kamar mandi, rumah dinas guru dan kepala sekolah. Pot tanaman di sekolah ini juga hancur.

Beberapa guru dibantu para siswa, mencoba menyelamatkan dokumen penting yang tersimpan di ruangan yang atapnya hancur. (Miftah Faridl)