TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG — Urusan kesasar dialami siapa pun. Bahkan seorang menteri pernah kesasar ke lokasi lain. Sementara di acara tersebut, panitia, tuan rumah dan pejabat daerah sudah menunggu menteri tersebut yang menjadi bintang utama acara.

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman pernah mengalami hal tersebut. Saat berkunjung ke Kabupaten Lampung Utara, Amran sempat kesasar ke lokasi lain. Bukannya ke Desa Abung Semulih bertemu kelompok petani, Mentan Amran malah bertemu ibu-ibu berkebaya.

"Saya kaget. Waktu turun dari heli, kok saya tidak lihat Pangdam, Gubernur, Bupati, dan Kapolda. Kenapa yang menyambut ibu-ibu berkebaya. Oh rupanya salah lokasi. Ini ibu-ibu yang mau ngajak foto bareng," kata Andi Amran membuka sambutannya dengan kelompok tani di Lampung Utara, Selasa (21/4/2015).

Cerita ini mengundang gelak tawa ratusan petani yang hadir. Sebelumnya, mereka telah menunggu dari pukul 07.00 WIB untuk kedatangan Menteri yang bertolak dari Sumatera Selatan.

Kedatangan Amran Sulaiman ke Lampung Utara dalam rangka menyerahkan 98 hand tractor serta melakukan panen dan tanam dengan sistem culik. Selain itu, dia menyerahkan bantuan pompa air dan pembangunan perbaikan irigasi.

"Dari apa yang kami berikan ini kepada petani, (pemerintah) hanya mengharapkan imbalan peningkatan produksi padi satu juta ton per tahun," kata dia.

Lebih lanjut, dia mengatakan, terpenuhinya swasembada pangan yang dimulai dari Lampung ini nantinya akan mengurangi keran impor beras. (Kontributor Kompas.com Lampung, Eni Muslihah)