TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Seorang sopir taksi Blue Bird bernama M Rusdi ditemukan tewas di Jalan Kalisosok, Senin (20/4/2014).

Warga Bangkalan ini diduga menjadi korban pembunuhan karena terdapat luka serius di lehernya.

Satreskrim Polrestabes Surabaya mendapat laporan dugaan pembunuhan ini pada pukul 22.00 WIB.

Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Takdir Mattanete memimpin langsung proses olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Berdasar hasil olah TKP, korban dipastikan korban pembunuhan murni. Tidak ada indikasi korban menjadi korban perampokan.

Petugas masih menemukan barang berharga korban di sekitar lokasi.

"Pelaku tidak mengambil uang sebesar Rp 500.000 milik korban," kata Takdir, Selasa (21/4/2015).

Korban ditemukan hanya mengenakan kaos putih. Sedangkan baju korban tertempel di leher korban yang berlumuran darah.

Takdir menduga korban menggunakan baju itu untuk menekan agar darah tidak mengucur deras.

Menurutnya, kemungkinan pelaku menggorok korban di dalam mobil. Korban masih sempat melepaskan baju untuk menutup lukanya.

Korban langsung keluar dan ingin minta tolong kepada warga.

"Korban meninggal karena kehabisan darah," tambahnya.

Taksi bernomor lambung Q 318 ditemukan tidak jauh dari lokasi. Jenazah korban langsung dibawa ke RSUD dr Soetomo untuk diotopsi.