TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG --- Mulyadi (30), spesealis pencuri di kos-kosan mahasiswi Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang, akhirnya berhasil ditangkap anggota Polsekta Kemuning .

Ia dibekuk di rumahnya Jalan Lebak Mulyo No 334 Rt 02/4 Kelurahan Pahlawan Kecamatan Kemuning Palembang, Selasa (28/4) sekitar pukul 02.00.

Tersangka Mulyadi berhasil ditangkap berkat nyanyian dari salah seorang rekannya, Chandra Dinata (23) yang terlebih dahulu ditangkap pada Selasa (07/4) sekitar pukul 19.00 lalu di Jalan Rawajaya I Rt 05/2 Kelurahan Pahlawan Kecamatan Kemuning Palembang usai terpergok mencuri.

Menurut keterangan tersangka Mulyadi, ia bersama ketiga rekannya kurang lebih telah mencuri di kos-kosan mahasiswi sebanyak empat kali.

Keempat lokasi itu yakni di kawasan Rawajaya, samping Langgar Mukmin, simpang tiga Lebak Mulyo dan di Lorong Lebak Mulyo tidak jauh dari dam.

"Dari semua aksi tersebut, kami hanya mengambil uang, handphone dan laptop yang hasilnya kami gunakan untuk membeli sabu kemudian dipakai bersama-sama," jelasnya saat diamankan di Polsekta Kemuning Palembang.

Dalam beraksi, dikatakan Mulyadi, ia dan rekan-rekannya sengaja memiilih kos-kosan terutama yang dihuni para mahasiswi. Dan hal itu dilakukan demi melancarkan aksinya.

"Kami saling berbagi tugas, ada yang bertugas mengawasi dan ada juga yang masuk ke dalam kos-kosan," terangnya.

Sementara saat disinggung mengenai sabu, Mulyadi mengatakan, ia dan rekan-rekannya biasa membeli sabu di kawasan 14 Ilir.

"Setelah Chandra ditangkap, saya tidak lari ke mana-mana, hanya saja saya selalu pulang larut malam," ungkapnya.

Sedangkan, menurut keterangan salah seorang korban, Apni Yulika (23) yang tinggal kos di Jalan Rawajaya, saat kejadian itu, ia sedang di dapur.

Namun ketika ke ruang tamu, ia melihat ada dua orang melepas kabel laptop yang salah satunya yakni Mulyadi.

"Saat mengetahui hal itu, saya langsung memeluk salah seorang pelaku dari belakang. Namun saat itu pelaku merontak hingga akhirnya lepas yang kemudian langsung melarikan diri sambil membawa laptop," jelas mahasiswi UIN tersebut.

Saat itu, dikatakan korban, ia juga sempat melihat seorang pelaku lainnya yang menunggu di atas sepeda motor merek Yamaha Mio Soul berwarna ungu.

"Pelaku yang menunggu di atas motor itu berhasil ditangkap sedangkan lainnya berhasil meloloskan diri," terangnya saat ditemui di Polsekta Kemuning Palembang.

Kapolsekta Kemuning Palembang, AKP Handoko Sanjaya didampingi Kanit Reskrim, Ipda Yahya Roni menjelaskan, tersangka berhasil ditangkap setelah melakukan pengembang terhadap seorang rekannya, Chandra yang terlebih dahulu diamankan.

"Tersangka Mulyadi kita tangkap semalam bersama Unit Pidum Polresta Palembang. Dimana saat diamankan, tersangka tengah tertidur di rumahnya," jelasnya.