Dikunjungi Keluarga, Mary Jane Peluk dan Cium Kedua Anaknya
Senyum lebar warga negara Filipina ini terpancar saat melihat kedua putranya turut serta mengunjunginya.
Editor: Rendy Sadikin
TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Mendapat kunjungan dari keluarganya, terpidana mati kasus narkoba Mary Jane terlihat ceria.
Bahkan, senyum lebar warga negara Filipina ini terpancar saat melihat kedua putranya turut serta mengunjunginya ke Lembaga Pemasyarakatan Wirogunan, Yogyakarta, Kamis (30/4/2015).
"Itu tadi di dalam mereka kangen-kangenan. Kita kasih waktu sampai 13.30 WIB," ujar Kepala Lapas Wirogunan, Zaenal Arifin.
Zaenal menuturkan, kegembiraan ibu berusia 30 tahun ini sangat terlihat ketika dia mendapati kedua putranya turut serta mengunjunginya.
"Mereka di dalam kangen-kangenan, ya kan ketemu keluarga," ucap Zaenal.
Saat melihat kedua putranya itulah, Mary Jane pun langsung memeluk dan menciumi mereka.
"Ya wajar lah, ibu ketemu anaknya. Ya meluk mencium," kata Zaenal lagi.
Keluarga yang datang ke Lapas Wirogunan adalah, kedua anak Mary Jane yakni Marc Darren, Marc Daniel, Celia Veloso (ibu), Cesar Veloso (bapak), kakak Mary Jane, Marintess Laurente, Darling Veloso, dan Christopher.
Selain itu, terlihat pula suami Mary Jane, Michael.
Keluarga Mary Jane Fiesta Veloso diberi waktu dan tempat khusus untuk bertemu dengan Mary Jane, warga Filipina, yang menjadi terpidana mati dalam kasus narkoba.
Seperti yang telah diberitakan, sekitar pukul 08.25 WIB, keluarga Mary Jane tiba di Lapas Wirogunan dengan menggunakan satu minibus berpelat nomor D 7237 UA.
Seusai mengisi registrasi kunjungan, keluarga beserta staf Kedutaan Filipina dan pengacara lalu masuk ke lapas.
"Kita akan berikan waktu sampai pukul 13.30 WIB," ujar Kalapas Wirogunan Zaenal Arifin, Kamis (30/04/2015).
Zaenal menuturkan, pemberian waktu khusus ini karena keluarga Veloso datang dari Filipina dan seusai menjenguk, mereka akan langsung pulang ke negaranya.
"Kan mereka dari jauh juga, ya gak papa diberikan waktu. Setelah dari sini, mereka katanya langsung pulang ke Filipina," kata Zaenal.
Selain diberikan waktu khusus, keluarga Mary Jane juga diberi tempat khusus.
Tempat itu berbeda dengan tempat biasanya warga binaan menerima kunjungan dari keluarga.
"Ya kita berikan tempat berbeda. Tidak bareng sama warga binaan lainnya ketika bertemu keluarga," ujar dia.