Begal Rampas Motor SPG
Dua pelaku yang memakai sebo (penutup wajah) langsung menendang, sembari mengambil kunci sepeda motor.
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribun Medan, Jefri Susetio
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Seorang perempuan yang berprofesi sebagai sales promotion girl (SPG), Siti (23), warga Sunggal, mendatangi Polsekta Medan Sunggal melaporkan tindakan kekerasan disertai pencurian (begal), Rabu (27/5/2015).
Berdasarkan informasi yang dikumpulkan Tribun Medan di Polsek Medan Sunggal, perampasan terjadi pada Minggu (24/5/2015). Kala itu, Siti yang dibonceng abangnya mengendarai sepeda motor Honda Beat BK 6035 ACP hendak pulang ke rumah selepas bekerja di Brastagi Supermarket, Jalan Gatot Subroto.
Ketika melintas Jalan Flamboyan sekitar pukul 22.30 WIB, dua pria yang mengendarai sepeda motor Supra tanpa nomor polisi memberhentikan sepeda motor yang dikendarai Siti.
Dua pelaku yang memakai sebo (penutup wajah) langsung menendang, sembari mengambil kunci sepeda motor. Sempat terjadi kegaduhan karena Siti bersama abangnya tak melepaskan sepeda motor. Meskipun demikian, dua pelaku berhasil membawa kabur sepeda motor dan tas korban.
"Dalam insiden ini kami mengalami luka-luka. Abangku dipukuli oleh perampok dan aku juga ditonjok di bagian wajah. Sepeda motor kami dibawa kabur pelaku," kata Siti saat membuat laporan di Polsekta Sunggal.
Siti menyebutkan, pada saat kejadian kondisi jalanan sepi. Hanya ada satu orang pengendara yang lewat, tetapi mereka tidak berani berhenti.
"Pada saat kami dirampok kondisi jalan sepi. Adapun seorang pengendara yang melintas. Mereka pun tidak berani berhenti," ujar perempuan yang wajahnya masih diperban itu.
Kepala Unit Reskrim Polsek Medan Sunggal Inspektur Satu Oscar Sutedjo mengatakan, petugas sudah menindaklanjuti laporan Siti. Sehingga petugas masih melakukan penyelidikan kasus perampokan ini. (tio/tribun-medan.com).