Kakek Ini Perkosa Cucunya "Saya Kapok, Seumur Hidup Baru Kali Ini Begitu"
"Saya sengaja memberinya uang. Uang itu hasil saya bekerja sebagai kuli panggul di stasiun," ujarnya.
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Reporter Tribun Jogja, Santo Ari
TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Seorang kakek berumur 75 tahun bernama Sumardiyono alias Surip yang merupakan warga Banyuraden, Gamping, tega memperkosa cucunya sendiri.
Bahkan Sumardiyono melampiaskan nafsu bejatnya sebanyak dua kali. Setelah dilaporkan ke kepolisian, Sumardiyono melarikan diri.
Petugas yang melakukan pengejaran berhasil mengatahui keberadaan pelaku dan meringkusnya di stasiun Tugu, Rabu (3/6/2015) kemarin.
Kejadian pemerkosaan terjadi pada hari Selasa (12/5/2015) lalu. Saat itu korban yang memang tinggal satu rumah dengan orang tua dan kakeknya tengah sendiri di kamar, mendengarkan musik sekitar pukul 22.00.
Namun, tiba-tiba Sumardiyono masuk ke kamar korban dan menyodorkan uang Rp 50 ribu ke korban. Setelah itu, tanpa sepengetahuan orang rumah, kakek itu lantas memperkosa korban yang ketakutan.
"Saya sengaja memberinya uang. Uang itu hasil saya bekerja sebagai kuli panggul di stasiun," ujarnya saat diwawancara wartawan di Mapolsek Gamping, Kamis (4/6/2015).
Merasa aksinya tidak mendapat perlawanan, ia kembali memperkosa korban sehari kemudian.
Saat ditanya mengapa dia tega memperkosa cucunya, Sumardiyono mengutarakan bahwa saat itu dirinya tengah khilaf. Hal itu juga lantaran dia tengah mengalami permasalahan dengan istrinya.
"Saya kapok, seumur hidup baru kali ini begitu," ujar kakek yang memiliki sembilan cucu ini.
Sementara itu Kapolsek Gamping Kompol Agus Zainudin mengutarakan setelah mengalami pemerkosaan sebanyak dua kali, korban yang bernisial EFR (31) melaporkan tindakan sang kakek ke orang tuanya.
Orang tua yang marah lantas melaporkan sang kakek ke kepolisian. Mengetahui dirinya dilaporkan polisi, Sumardiyono lantas kabur melarikan diri ke Klaten dan sempat buron dua minggu lebih.