Laporan Wartawan Tribun Jabar, M Syarif Abdussalam

TRIBUNNEWS.COM, GARUT - Salat Isya dan Tarawih malam kedua Ramadan di Masjid Sekretariat Daerah Kabupaten Garut, Kamis (18/6/2015) diikuti 13 orang. Jumlah ini lebih banyak dari malam pertama yang hanya empat orang.

(Baca juga: Salat Tarawih Malam Pertama di Masjid Setda Garut Hanya Empat Orang)

Menjelang waktu Isya, masjid yang dikelilingi kantor-kantor sekretariat, SOPD, dan DPRD Kabupaten Garut, Jawa Barat, tersebut tampak kosong kendati seluruh lampunya menyala. Pintu-pintunya tertutup tetapi tidak dikunci.

Kembali menjadi imam salat Isya dan Tarawih, wartawan Radar Garut, Iqbal Gojali memimpin 11 makmum pria dan 1 makmum perempuan. Seperti pelaksanaan sebelumnya, salat tarawih dilaksanakan dengan rangkaian empat rakaat dan empat rakaat, diikuti tiga rakaat salat witir.

Iqbal berharap salat berjamaah dengan jumlah makmum terbilang sedikit ini dapat menghidupkan semangat Ramadan di dalam masjid yang biasa digunakan untuk berbagai kegiatan keagaamaan Pemerintah Kabupaten Garut ini. 

Seorang makmum, Tasdik, mengatakan seharusnya pemerintah lebih menghidupkan masjid tersebut pada Ramadan. Sebab biasanya, masjid tersebut sering disesaki jamaah setiap pelaksanaan salat Jumat dan kegiatan keagamaan yang digelar pemerintah.

"Ini masjid besar, bukan musala kecil. Selain dikelilingi kantor-kantor pemerintahan, masjid ini dekat juga dengan permukiman warga. Saya harap masjid ini akan lebih ramai pada malam-malam berikutnya," kata Tasdik.