Jalan Tol Cipali 116,7 Km, Pengemudi Bisa Kelelahan
Sejak 13 Juni lalu, Tol Cikopo -Palimanan (Cipali) resmi dioperasikan. Selama dua pekan, tol tersebut dibuka secara gratis
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Yulis Sulistyawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejak 13 Juni lalu, Tol Cikopo -Palimanan (Cipali) resmi dioperasikan. Selama dua pekan, tol tersebut dibuka secara gratis dan terjadi lima kali kecelakaan.
Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Hediyanto W. Husaini mengungkapkan terjadi banyak kecelakaan akibat pengemudinya terlalu lelah.
Ini terjadi karena tol Cipali memiliki total panjang 116,75 kilometer sehingga membuat pengendara kelelahan. Terutama perjalanan di malam hari.
"Mereka (pengemudi) terkesima dengan tol Cipali jalan baru, waktu istirahat agak berkurang," ujar Hediyanto di diskusi, Dabtu (20/6/2015).
Hediyanto memaparkan bahwa sudah disediakan beberapa tempat berisitirahat bagi para pengemudi di tol Cipali.
Hal yang dibutuhkan saat ini adalah sosialisasi bagi para pengendara yang ingin melewati tol dengan nilai pembangunan sebesar Rp 12 triliun itu.
"Kita berikan tambahan informasi ada rest area, Sosialisasi masyarakat tidak dengan baik," ungkap Hediyanto.
Hediyanto memaparkan 90 persen kecelakaan yang terjadi berasal dari arah Surabaya dan yang dari Jakarta di jalur sebelah kiri menuju Yogyakarta.
"Kita ingin memperkecil kecelakaan. Pengemudi biasa berhenti beberapa tempat," kata Hediyanto.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.