Gara-Gara HP, Paman Hajar Keponakan hingga Babak Belur
Apalagi, paman korban itu memukuli korban menggunakan gagang sapu.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, MADIUN - Nasib sial dialami, Rifkho Annisa (13) warga Kelurahan Manisrejo, Kecamatan Taman, Kota Madiun.
Hal ini disebabkan hanya gara-gara masalah handphone (HP) yang sempat jadi bulan-bulanan pamannya sendiri.
Apalagi, paman korban itu memukuli korban menggunakan gagang sapu.
Akibatnya, korban mengalami luka di pelipis mata kirinya saat dibawa ke Polsek Taman. Selain itu, korban terus menerus menangis saat melaporkan Kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) itu.
Penganiyaan terhadap korban itu dilakukan pamannya sendiri, Suyadi (56) warga Kelurahan Manisrejo, Kecamatan Taman, Kota Madiun.
"Saya tak mengetahui pasti persoalan korban dan pelaku penganiyaaan," terang Ketua RW, Mahmudi yang mengantar korban ke Polsek Taman kepada Surya, Senin (22/06/2015).
Hanya saja, kata Mahmudi, dirinya mengetahui korban sudah dalam keadaan menangis di pinggir jalan raya.
Selain itu, korban saat didekati juga sudah mengalami luka di pelipis mata kirinya.
"Tadinya, saya bawa korban ke rumah sakit agar mendapatkan perawatan sebelum menuju Polsek Taman ini," imbuhnya.
Sementara Kapolsek Taman, Kompol Burhanuddin menegaskan berdasarkan pengakuan pelaku penganiaan awalnya korban diduga iseng menyembunyikan HP milik teman pelaku.
Pasca-dicari, pelaku mengetahui jika korban yang membawa HP temannya itu.
Seketika itu, karena mengetahui korban yang membawa HP rekannya itu langsung dipukuli menggunakan gagang sapu.
"Tim penyidik kami masih mendalami kasus kekerasan terhadap anak dibawa umur ini, karena kami khawatir korban mengalami trauma akibat peristiwa itu," pungkasnya.
Baca selengkapnya di Harian Surya edisi besok
LIKE Facebook Surya - http://facebook.com/SURYAonline
FOLLOW Twitter Surya - http://twitter.com/portalSURYA
Penulis: Sudarmawan