Pemkab Natuna Terbantu dengan Adanya Pesawat Hercules
Dengan adanya pesawat Hercules, warga Natuna cukup terbantulah
Editor: Budi Prasetyo
Laporan Wartawan Tribun Medan / Array A Argus
TRIBUNNNEWS.COM.MEDAN - Pasca jatuhnya pesawat Hercules yang membawa ratusan penumpang termasuk warga Natuna membuat Pemkab Natuna mengirimkan utusannya ke Medan.
Kabag Humas Pemkab Natuna, Helmi Wahyuda mengatakan, warga Natuna cukup terbantu dengan adanya keberadaan pesawat Hercules.
"Kebetulan transportasi di Natuna sangat susah, karena sangat mahal. Kami mengatakan termasuk langka. Dan dengan adanya pesawat Hercules, warga Natuna cukup terbantulah," ungkap Helmi, Jumat (3/7/2015).
Menurut Helmi, untuk transportasi pesawat, di Natuna itu hanya ada dua. "Untuk pesawat wing saja tiga kali dalam seminggu, dan untuk boeing dua kali seminggu," ungkap Helmi.
Selain sulitnya transportasi ke Natuna, harga tiket pesawat untuk wing dan boeing cukup mahal. "Harga tiket itu bisa sampai Rp1,3 juta sampai Rp 1,8 juta. Itupun berangkat dari Batam ke Natuna," kata dia.
Memang, lanjut Helmi, selama ini warga Natuna lebih memilih untuk naik pesawat. Karena jarak tempuh cukup singkat.
"Jika untuk Boeing, itu bisa ditempuh selama 50 menit. Kalau wing, sekitar 1 jam 20 menit," katanya.
Helmi kembali menegaskan, kebanyakan warga Natuna kembali ke kampungnya menjelang lebaran dan tahun baru. "Seperti hari-hari besar, kan banyak dari mereka ingin kumpul dengan keluarganya," ungkap Helmi.