Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Keraton Jogja Tetapkan Idul Fitri Tanggal 18 Juli

Keraton Kasultanan Yogyakarta menggelar Garebek Syawal yang juga sekaligus hari pertama Idul Fitri sesuai penanggalan Jawa pada 18 Juli

Editor: Budi Prasetyo
zoom-in Keraton Jogja Tetapkan Idul Fitri Tanggal 18 Juli
Kompas
Gerebek Syawal 

TRIBUNNEWS.COM.JOGJA– Keraton Kasultanan Yogyakarta Hadiningrat akan menggelar Garebek Syawal yang juga sekaligus hari pertama Idul Fitri sesuai penanggalan Jawa pada 18 Juli 2015 mendatang.

Penanggalan tersebut memang berbeda dengan Muhammadiyah yang telah menetapkan 1 Syawal pada 17 Juli.

Menurut penuturan kerabat Keraton, Gusti Bendoro Pangeran Haryo (GBPH) Yudhaningrat, perbedaan itu hal yang wajar.
Karena penghitungan penanggalan Jawa menggunakan rembulan, sementara penanggalan Masehi menggunakan matahari.

“Bedanya menghitungnya menggunakan bulan dan matahari. Kalau matahari untuk penghitungan penanggalan nasional (masehi), kala Jawa pakai bulan,” katanya.

Ia juga mengungkapkan, undangan dari Keraton untuk tradisi Grebeg Syawal juga telah disebar.

BERITA TERKAIT
Sumber: Tribun Jogja
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas