Peringatan Kopda Lamunji Dibalas Tebasan Golok Pencuri Sawit
Kopda Lamunji (35), anggota TNI AD Kodim 0406 Lubuklinggau-Musirawas-Muratara, nyaris kehilangan kaki bagian kir
Editor: Budi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM.MUSIRAWAS -- Kopda Lamunji (35), anggota TNI AD Komando Distrik Militer (Kodim) 0406 Lubuklinggau-Musirawas-Muratara, nyaris kehilangan kaki bagian kiri setelah dibacok oleh kawanan pencuri buah sawit.
Peristiwa naas tersebut terjadi ketika Lamunji tengah melaksanakan bawah kendali operasi (BKO) di kawasan PT Lonsum Mawar Merah Kecamatan Muara Kelingi, Kabupaten Musirawas, Senin (13/7/2015) sekira pukul 06.00.
Komandan Kodim 0406, Letkol Arm Wiwin Sugiono, membenarkan bahwa salah satu anggotanya yang tengah bertugas membantu pengamanan mudik dan lebaran, tengah berpatroli dikawasan tersebut.
Tak disangka Lamunji mendapatkan kabar dari laporan masyarakat telah terjadi tindak pidana pencurian.
Peristiwa pencurian tersebut persisnya berada di dalam PT Lonsum. Saat itu Kopda Lamunji langsung berhadapan dengan pencuri sawit yang diduga jumlahnya beberapa orang dengan mempersenjatai senjata tajam.
Dilanjutkan Wiwin, Kopda Lamunji yang merasa bertugas membantu kepolisian dalam menjaga keamanan jelang lebaran, meminta kepada pencuri untuk berhenti dan tidak usah melakukan perlawanan.
Namun peringatan Lamunji dibayar oleh tebasan parang tepat mengenai kaki kiri anggota TNI tersebut.
"Setelah anggota kita terkena tebasan parang, langsung dibalas tembakan tepat mengenai badan pelaku pencurian, karena kehabisan darah akhirnya pelaku tewas di tempat kejadian dan beberapa temannya melarikan diri," jelasnya.
Setelah peristiwa pembacokan tersebut, anggota TNI yang tengah terbaring tak berdaya langsung dilarikan ke Rumah Sakit Ar Bunda untuk dilakukan perawatan medis oleh masyarakat dan karyawan perusahaan.
Kapolres Musirawas, AKBP Nurhadi Handayani mengatakan, peristiwa pembacokan terhadap anggota TNI setelah korban memergoki pencuri, pelaku pencurian berjumlah empat orang. Satu diantaranya tewas terkena peluru dari senjata api milik korban.
"Satu tewas tiganya lari, kita juga mengamankan beberapa buah sawit sebagai barang bukti hasil pencurian oleh pelaku," ungkapnya.
Saat ini, aparat Kepolisian dari Polsek Muara Kelingi dibantu Satreskrim Polres Musirawas, tengah memburu keberadaan tiga pelaku yang sudah diketahui identitasnya.
Terpisah, ketika awak media ingin meliput kondisi terakhir Kopda Lamunji, salah satu pegawai rumah sakit enggan mengizinkan dengan alasan menjaga konsentrasi korban yang tengah dirawat.
"Kami belum ada izin dari keluarganya, mohon pengertiannya," ujar petugas seraya berlalu. (men/TS)