Jalur Wisata Lembang Dipadati Kendaraan Roda Empat
Kapolres Cimahi, AKBP Dedy Kusuma Bakti, mengatakan sekitar pukul 11.30 sampai saat ini jalur menuju kawasan Lembang dalam keadaan ramai.
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Jalur wisata menuju Lembang baik yang ada di wilayah hukum Polrestabes Bandung dan Polres Cimahi terpantau padat merayap.
Arus lalu lintas yang mengarah ke Kota Bandung dan Lembang dipenuhi kendaraan roda empat.
Kapolres Cimahi, AKBP Dedy Kusuma Bakti, mengatakan sekitar pukul 11.30 sampai saat ini jalur menuju kawasan Lembang dalam keadaan ramai.
Di setiap lokasi, Polres Cimahi pun menempatkan anggota untuk membantu kelancaran lalu lintas agar tidak sampai terhenti atau terkunci.
"Selain itu, kami ingatkan manajemen dan pengamanan internal tiap lokasi, untuk proaktif memberikan imbauan maupun informasi kepada para calon pengunjung, manakala tempat parkir atau lokasi wisata sudah overcapacity," kata Dedy melalui pesan blackberry-nya kepada Tribun, Sabtu (18/7).
KabagOps Polrestabes Bandung, AKBP Dhafi, mengatakan jumlah kendaraan yang masuk ke Kota Bandung melalui gerbang tol Pasteur mencapai 26 ribu kendaraan pada H+2.
Jumlah itu terhitung mulai pukul 06.00 hingga pukul 12.30.
"Terakhir antrean kendaraan yang keluar tol Pasteur sampai tiga kilometer," kata Dhafi.
Menurut Dhafi, kebanyakan kendaraan yang keluar tol Pasteur langsung menuju ke arah Kecamatan Cidadap.
Akibatnya kendaraan yang menuju ke wilayah tersebut memang terpantau padat merayap.
"Kemungkinan mereka menuju pusat wisata di Lembang," ujar Dhafi.
Dhafi mengungkapkan, penumpukan kendaraan yang menuju arah Lembang tidak hanya terjadi di jalur-jalur utama saja.
Menurutnya jalur alternatif menuju Lembang juga terpantau ramai dilewati pengguna jalan.
Sementara berdasarkan pantauan, arus kendaraan di beberapa pusat tujuan wisata di Kota Bandung, baik wisata belanja, kuliner dan rekreasi keluarga masih sepi.
"Kemungkinan untuk pusat wisata di dalam Kota Bandung besok mulai dipadati pengunjung," ujar Dhafi.(cis)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.